Sadis! seorang adik bacok kakak kandung hingga luka parah di Dompu

id Polres Dompu, Pembacokan, Kecamatan Kempo

Sadis! seorang adik bacok kakak kandung hingga luka parah di Dompu

Korban berinisial AN (22 thn), di rawat di Puskesmas setempat usai dibacok adik kandungnya menggunakan sebilah parang. (ANTARA/Humas Polres Dompu)

Dompu (ANTARA) - Seorang pemuda berinisial AH (18 thn) diduga membacok kakak kandungnya berinisil, AN (22 thn), menggunakan sebilah parang hingga korban mengalami luka serius di beberapa bagian tubuh.

Peristiwa yang menghebohkan warga ini, terjadi pada Sabtu malam, (12/7/2025), sekitar pukul 21.30 Wita di Dusun Reformasi, Desa Ta'a, Kecamatan Kempo, Kabupaten Dompu.

Kapolsek Kempo IPTU Jubaidin melalui Kasi Humas Polres Dompu AKP Zuharis membenarkan kejadian tersebut.

Dikatakannya, sehari sebelum peristiwa, kedua bersaudara ini terlibat cekcok karena persoalan keluarga.

"Pada malam kejadian, orang tua mereka, A. Latif, berupaya mendamaikan dan mengajak pelaku mencari korban. Namun beberapa saat kemudian, terdengar teriakan dari arah depan Gedung Serbaguna Desa Ta’a. Korban ditemukan bersimbah darah," ungkap AKP Zuharis.

Baca juga: Pengendara Fortuner di Dompu tabrak pejalan kaki hingga tewas ditempat

Korban mengalami luka bacok di lutut kanan dan kiri serta siku kiri. Saat ditemukan, korban masih sempat menyebutkan bahwa pelaku adalah adik kandungnya sendiri.

Mendapat laporan, aparat Polsek Kempo segera mendatangi lokasi, mengamankan situasi, serta melakukan olah TKP. Pihak kepolisian juga langsung melakukan pencarian terhadap pelaku yang sempat melarikan diri.

"Begitu menerima laporan, kami langsung turun ke lokasi untuk mengamankan situasi dan mengejar pelaku," tegas Zuharis.

Baca juga: Seorang perempuan di Dompu menikah dengan jenazah kekasihnya

Menariknya, lanjut Zuharis, orang tua keduanya (A. Latif) menyatakan tidak ingin menempuh jalur hukum dan meminta penyelesaian secara kekeluargaan.

Meski demikian, Polsek Kempo tetap melakukan pengawasan ketat guna mencegah konflik lanjutan. Polisi juga mengimbau masyarakat agar tidak terprovokasi serta menghindari tindakan main hakim sendiri.

“Kami mengajak semua pihak untuk menjaga kondusivitas dan menyerahkan sepenuhnya penanganan perkara kepada aparat berwenang,” tutupnya.

Baca juga: Ini motif pembunuhan sadis istri yang baru melahirkan di Dompu
Baca juga: Polisi tangkap suami pembunuh istri yang baru melahirkan di Dompu
Baca juga: Tega!! Seorang suami di Dompu bunuh istrinya yang baru melahirkan anaknya

Pewarta :
Editor: Abdul Hakim
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.