Jakarta (ANTARA) - Manajer PSIM Yogyakarta Razzi Taruna mengatakan timnya mengagendakan pertandingan uji coba pada masa jeda kompetisi BRI Super League 2025/2026. Dikutip dari laman resmi klub, Jumat, Razzi menjelaskan selain agenda pertandingan uji coba, PSIM Yogyakarta juga melaksanakan latihan intensif pada masa jeda kompetisi.
"Tim agendanya hanya latihan seperti biasa saja untuk persiapan intensif menuju laga selanjutnya. Selain latihan biasa, rencananya, di jeda yang agak lumayan ini, kita juga akan ada sekali uji tanding," ungkap Razzi.
Ia menambahkan pada pertandingan uji coba tersebut, rencananya skuad asuhan Jean-Paul van Gastel itu akan memberikan kesempatan bagi pemain-pemain yang belum atau jarang mendapatkan menit bermain.
"Pastinya untuk memberi menit bermain para pemain yang dirasa kurang. Jadi untuk menyamakan menit bermain, seperti uji tanding yang sebelumnya," kata Razzi.
Razzi mengatakan sebelumnya skuad PSIM Yogyakarta telah mendapatkan libur dari 10 hingga 12 November 2025 setelah sempat berlatih pada 9 November di Lapangan Yogyakarta Independent School. Ia menjelaskan bahwa pada jeda FIFA Match Day yang berlangsung 10-18 November ini sehingga pelatih memutuskan untuk memberi libur sejenak bagi tim.
Baca juga: Pelatih Van Gastel yakin Persik sulitkan PSIM
Razzi menyebutkan tujuan libur sejenak ini agar pemain bisa kembali fokus untuk kembali latihan dan menatap laga selanjutnya melawan Bhayangkara FC pada pekan ke-13 Super League.
"Ini kan FIFA Match Day, lalu kita baru main lagi tanggal 22 November besok. Pelatih memutuskan untuk memberi libur tiga hari," ungkap Razzi.
Baca juga: Persib Bandung tak jadi laga pembuka
"Yang sudah berkeluarga, bisa quality time dengan keluarga. Yang masih sendiri, bisa liburan. Jadi untuk menyegarkan saja, supaya ketika sudah mulai latihan lagi, semua pemain sudah bisa fokus kembali," katanya.
Selanjutnya PSIM Yogyakarta akan menghadapi Bhyangakra FC pada pertandingan pekan ke-13 Super League di Stadion Sultan Agung, Bantul, Sabtu (22/11) pukul 15.30 WIB.
