Mataram (ANTARA) - Sejak mengubah Pantai Gading dari tim yang terus-terusan gagal menjadi tim juara Piala Afrika empat tahun silam, Herve Renard malah berbalik menjadi masalah bagi Pantai Gading sebagai pelatih Timnas Maroko.
Pelatih asal Prancis berusia 50 tahun yang selalu mengenakan kemeja putih di lapangan itu, membuat Pantai Gading yang berstatus juara bertahan pada Piala Afrika 2017 tersingkir sejak babak pertama ketika takluk 0-1 kepada Maroko.
Renard kian menambah penderitaan kepada tim yang pernah diasuhnya itu ketika mengalahkan mereka 2-0 pada kualifikasi Piala Dunia 2018 di Abidjan sehingga Maroko-lah yang melenggang ke Rusia, bukan Pantai Gading.
Sama-sama dijagokan menjadi juara Piala Afrika 2019, Maroko dan Pantai Gading akan bertemu esok Jumat dalam pertandingan kelas atas di Grup D yang berlangsung di Kairo.
"Ini pertandingan yang spesial untuk saya," aku Renard yang satu-satunya pelatih yang mengangkat trofi Piala Afrika bersama dua negara berbeda, yakni Zambia dan Pantai Gading.
Baca juga: Dua peluang membentur gawang, pelatih Kongo berempati kepada pemainnya dan Kirim pesan cabul, gelandang Amr Warda dicoret dari skuat Mesir
Berita Terkait
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18
Anggaran pengamanan pilkada sumbawa barat rp1,5 miliar
Jumat, 31 Juli 2015 15:01
Paket "K2" Pertama Mendaftar Ke KPU KSB
Senin, 27 Juli 2015 11:14
Paket "f1" didukung partai terbanyak dalam pilkada
Minggu, 5 Juli 2015 14:21
Ikan tuna NTB mengandung merkuri kadar rendah
Rabu, 10 Juni 2015 6:56