Jakarta (ANTARA) - Tendangan keras di menit 72 dari gelandang veteran Paul Scholes menyelamatkan muka Manchester United, setelah nyaris dipaksa bermain imbang oleh klub yang berjuang dari garis degradasi, Wolverhampton Wanderers.
Turun tanpa diperkuat andalannya Wayne Rooney, pasukan Sir Alex Ferguson mendominasi pertandingan dan terus menggembur tuan rumah dengan 16 kali tendangan mengarah ke gawang.
Jody Craddock tampaknya menjadi pemain paling menyesal malam ini, karena bloknya terhadap umpan Nani justru mengantarkan bola ke depan Scholes yang segera menceploskan bola pantulan itu ke gawang Marcus Hahneman.
Kecuali Ryan Giggs, Darren Fletcher dan Rooney, Setan Merah tampil dengan kekuatan penuh, di mana para penjaga benteng --Edwin va der Sar, Nemanja Vidic, Rio Ferdinand, dan Patrice Evra-- tampil sepanjang pertandingan.
Sam Vokes yang tinggal menaklukan Van der Sar hampir saja menyamakan kedudukan di menit 91, kalau saja tendangannya tidak melambung di atas mistar gawang MU. Semenit kemudian Vokes kembali nyaris menciptakan gol dari sundulannya.
Sampai peluit tanda pertandingan berakhir, kedudukan bertahan 1-0 untuk Manchester United. MU naik ke puncak klasemen menggeser Chelsea dengan nilai 63, dua poin di atas Chelsea dan Arsenal. (*)
espn/jafar sidik
