Pemprov NTB menjajaki kerja sama perdagangan dengan Kaltim

id Pemprov NTB,Pemprov Kaltim,NTB,Kalimantan Timur,NTB dan Kaltim Jajaki Kerja Sama Perdagangan,kaltim ntb

Pemprov NTB menjajaki kerja sama perdagangan dengan Kaltim

Penjabat (Pj) Sekda Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (Pemprov NTB) Ibnu Salim pada acara penguatan pengembangan kerja sama perdagangan antara Kalimantan Timur (Kaltim) dan NTB, di Mataram, Jumat (17/5/2024). ANTARA/Pemprov NTB

Mataram (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (Pemprov NTB) menjajaki kerja sama perdagangan dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim).

Penjabat (Pj) Sekda NTB Ibnu Salim menyatakan apresiasinya, karena NTB dan Kaltim memiliki visi dan misi yang sama dalam rangka memperkuat hubungan kerja sama bidang perdagangan antara dua daerah.

"Sudah pasti temu bisnis kali ini adalah momen untuk membangun kolaborasi untuk sama-sama mengenalkan potensi sumber daya alam masing-masing," ujarnya dalam acara penguatan pengembangan kerja sama perdagangan antara Kaltim dan NTB, di Mataram, Jumat.

Ia menegaskan kerja sama antara dua provinsi ini sangat penting, terutama produk-produk apa yang bisa dikolaborasikan bagi kemajuan bersama di masa-masa yang akan datang.

Sekda Provinsi Kaltim Sri Wahyuni juga mengapresiasi kolaborasi kedua provinsi dalam rangka penguatan pengembangan kerja sama perdagangan.

"Tentunya kami sudah melakukan 'roadshow' ke berbagai daerah, sehingga menyadari Kaltim memang daerah yang masih bertumpu pada sumber daya yang belum diperbaharui. Oleh karena banyak upaya yang harus dilakukan ke depan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Kaltim," ujarnya.

Baca juga: NTB-Jatim menjalin kerjasama dagang dan investasi
Baca juga: NTB menandatangani perjanjian kerja sama dengan Malaysia


Ia berharap kerja sama ini bukan sebagai awalan dan akhiran, tetapi ini sebagai forum bersama untuk bersinergi memperkuat kerja sama bidang perdagangan antara dua daerah. Selain itu hal ini sebagai upaya untuk menjamin kepastian pasokan, dan sama-sama menjaga inflasi.

"NTB juga tidak pernah tinggi angka inflasinya, penduduknya juga lebih banyak tapi mampu memberikan pasokan ke luar daerah, berarti swasembada-nya luar biasa," katanya pula.