Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto membantah adanya penggeledahan dan penyegelan terhadap ruang kerjanya oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Informasi terhadap penggeledahan, terhadap adanya penyegelan itu tidak benar," katanya, di sela mengecek persiapan Rakernas PDIP di JIExpo, Jakarta, Kamis.
Dari laporan Kepala Sekretariat (Chief of Staff) DPP PDI Perjuangan, kata Hasto, memang ada beberapa petugas dari KPK mendatangi Kantor DPP PDI Perjuangan, Kamis ini.
Namun, kata dia, sesuai mekanisme yang ada pihaknya meminta adanya surat perintah untuk melakukan penggeledahan.
"Sesuai mekanisme yang ada, tanpa bermaksud menghalang-halangi apa yang dilakukan dalam pemberantasan korupsi, kami harapkan adanya surat perintah," ujarnya.
Ketika mekanisme tersebut dipenuhi, yakni adanya surat perintah, Hasto memastikan jajaran PDI Perjuangan akan menaati sebagai upaya membantu tugas KPK.
"Begitu itu dipenuhi, tentu saja seluruh jajaran PDI Perjuangan, sebagaimana kami tunjukkan selama ini, kami membantu kerja KPK," tuturnya.
Sebelumnya, beredar kabar terseretnya staf dari Hasto Kristiyanto dalam OTT KPK terhadap Komisioner KPU Wahyu Setiawan.
Politikus Partai Demokrat Andi Arief, lewat cuitan di akun pribadinya @AndiArief, turut menyebut bahwa OTT terhadap Wahyu dilakukan juga kepada seorang caleg dari partai pemenang Pemilu.
"Miris saya mendengar kabar OTT komisioner KPU bersama Caleg Partai suara terbesar Pemilu. Lebih miris lagi kabarnya bersama dua staf Sekjen Partai tersebut. Sistemik?" cuit Andi.
Berita Terkait
PDIP bersyukur bisa menang pileg tiga kali berturut-turut
Selasa, 26 Maret 2024 16:52
Sekjen PDIP sebut Megawati tak masalah bertemu Prabowo
Selasa, 26 Maret 2024 16:49
PDIP ajukan 13 gugatan PHPU hasil Pileg 2024 ke MK
Selasa, 26 Maret 2024 16:44
PDIP beri dukungan PPP agar bisa lolos parlemen
Senin, 25 Maret 2024 20:19
Soal PDIP oposisi, Jokowi minta wartawan tanyakan elitenya langsung
Senin, 19 Februari 2024 11:14
Sekjen Hasto: PDIP sudah berkomunikasi dengan 01 untuk bentuk tim khusus
Kamis, 15 Februari 2024 5:54
Megawati pantau penghitungan suara Pemilu 2024 di Teuku Umar
Rabu, 14 Februari 2024 14:37
Hasto minta maaf kampanye Ganjar-Mahfud bikin macet GBK
Sabtu, 3 Februari 2024 17:38