Mataram (ANTARA) - Petugas Kepolisian Sektor (Polsek) Ampenan, Nusa Tenggara Barat, menangkap tiga remaja yang dua diantaranya berusia di bawah umur karena diduga mencuri besi penutup selokan di Lingkungan Asahan, Kota Mataram.
Wakapolresta Mataram AKBP Erwin Suwondo di Mataram, Sabtu, mengatakan, peran tiga remaja berinisial RR (13), MNF (15), dan ZIK (18) terungkap dari pemeriksaan rekaman CCTV yang terpasang di sekitar TKP.
"Dari hasil pemeriksaan CCTV, didapatkan identitas tiga pelaku yang masih remaja," kata Erwin didampingi Kapolsek Ampenan AKP Muhammad Nasroellah.
Ketiga remaja ditangkap dari rumahnya masing-masing yang berada dalam satu lingkungan di wilayah Karang Pule, Kota Mataram.
Mereka ditangkap dengan barang bukti sebuah kendaraan roda dua yang digunakan ketiga pelaku dalam menjalankan aksinya.
"Untuk barang bukti besi, mereka sudah jual dengan harga Rp66 ribu. Usai menjalankan aksi, besi langsung mereka jual di pengepul barang bekas di wilayah Kekalik," ucapnya.
Lebih lanjut, dua dari tiga pelaku yang masih berusia di bawah umur, yakni RR dan MNF kini telah diserahkan ke Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA).
"Untuk mereka yang masih di bawah umur sudah mendapat diversi dan sekarang kita titip di LPKA untuk pembinaan," ujar dia.
Sedangkan ZIK yang sudah berusia 18 tahun, tetap di proses secara hukum dan dilakukan penahanan di Mapolsek Ampenan.
Dua anak di bawah umur di Mataram colong besi penutup selokan
Wakapolresta Mataram AKBP Erwin Suwondo (kanan) didampingi Kapolsek Ampenan AKP Muhammad Nasroellah (kedua kanan) menunjukan barang bukti dan tiga remaja pelaku pencurian besi penutup selokan di Mapolresta Mataram, NTB. (ANTARA/Dhimas B.P.)
