Jakarta (ANTARA) - "Mulan" kemungkinan bukan untuk semua anak setelah menjadi film remake live-action pertama Disney yang menerima peringkat PG-13 atau khusus bagi anak di atas 13 tahun.
Dilansir Variety, Kamis, film yang diadaptasi dari kisah klasik Disney ini mendapat peringkat dari Motion Picture Association of America karena ada adegan kekerasan di dalamnya.
Kebanyakan film live-action yang digarap ulang dari Disney mendapat peringkat G (semua umur) atau PG yang berarti dengan bimbingan orangtua. Film Disney yang diberi peringkat PG-13 adalah "Pirates of the Caribbean: Dead Men Tell No Tales" pada 2017.
"Mulan" bisa dibilang berbeda dengan film yang digarap ulang sebelumnya seperti "Aladdin", "The Lion King", "Beauty and the Beast" dan "Cinderella".
Cuplikan adegan film "Mulan" yang dirilis Disney tersebut tidak memasukkan musik dari filmnya terdahulu dan menghapus beberapa karakter yang ditampilkan pada versi asli tahun 1998, termasuk Mushu, teman naga Mulan yang disuarakan oleh Eddie Murphy.
Dua video cuplikan adegan yang dirilis secara resmi berkisah tentang seorang perempuan muda China yang menggantikan sang ayah untuk berjuang membantu negaranya.
Cuplikan ini memperkuat gagasan bahwa "Mulan" mengambil pendekatan yang lebih matang dan menunjukkan saat Mulan beraksi di medan perang.
Mulan dibintangi oleh Liu Yifei. Selain itu, ada juga deretan aktor dan aktris China yang namanya sudah tak asing lagi seperti Donnie Yen, Jet Li, Gong Li, Jason Scott Lee, Yoson An, Utkarsh Ambudkar, Ron Yuan, Tzi Ma, Rosalind Chao, Cheng Pei-Pei, Nelson Lee dan Chum Ehelepola.
"Mulan" disutradarai oleh Niki Caro, dengan Chris Bender, Jason Reed, dan Jake Weiner sebagai produser. Barrie M. Osborne, Bill Kong dan Tim Coddington bertindak sebagai produser eksekutif.
Berita Terkait
Film seputar wanita penuh daya di Hari Perempuan Internasional
Senin, 8 Maret 2021 8:26
"Mulan" dapatkan pujian di China
Sabtu, 12 September 2020 14:23
Disney geser jadwal tayang film akibat COVID-19
Sabtu, 4 April 2020 8:59
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18
Anggaran pengamanan pilkada sumbawa barat rp1,5 miliar
Jumat, 31 Juli 2015 15:01