Tengah asyik makan kacang, Solihin warga Lotim dipukul rekannya sendiri hingga lapor ke polisi

id Korban,Pukul,Lotim

Tengah asyik makan kacang, Solihin warga Lotim dipukul rekannya sendiri hingga lapor ke polisi

Korban Solihin melaporkan kasus pemukulan oleh rekannya sendiri, MZ.

Selong, Lombok Timur (ANTARA) - Solihin, warga Korleko, Lombok Timur, melaporkan ulah rekannya sendiri, MZ, yang tanpa alasan memukul dirinya saat makan kacang di rumah pelaku ke Polsek Labuhan Haji, Selasa (23/6).

Menurut korban Solihin, kasus pemukulan dirinya berawal saat korban akan pergi mengairi sawahnya dan melintasi rumah pelaku. Bahkan korbannya sempat bertamu ke rumah pelaku.

"Sebelum melakukan pemukulan, pelaku sempat mengolok-olok saya," katanya. 

Bahkan dirinyapun sempat ditanya pelaku kenapa pergi ke sawah malam malam. 

Namun ketika korban sedang asik makan  kacang di rumah pelaku,  secara tiba-tiba, pelaku melayangkan tinjunya ke arah muka korban sampai  tersungkur.

‎"Saat saya sedang asyik makan kacang pelaku langsung melayangkan pukulan dengan tangannya ke wajah sampai tersungkur ke lantai," tutur korban.

Dirinya sempat bertanya pada pelaku, kenapa melakukan pemukulan?.

Aksi pemukulan oleh pelaku dilakukan saat mabuk bahkan aksi pemukulannya diketahui oleh istri pelaku dan meminta menghentikan tindak kekerasan itu.

"Sebelum melapor ke polsek, saya lapor terlebih dahulu ke aparat desa," katanya.

Kemudian  aparat desa juga yang mengantar melapor ke polisi.

"Ini sebagai efek jera, agar pelaku tak semena mena melakukan kekerasan, apalagi maen pukul," tuturnya.

Sementara itu, Kapolsek Labuhan Haji melalui Waka Polsek, Ipda Zulfaini yang dikonfirmasi, membenarkan pihaknya menerima laporan penganiayaan yang di lakukan oknum pemilik Cafe di Labuhan Haji.

"Laporan warga tersebut  kita tindak lanjuti, dan kasusnya masih dalam penyelidikan," ucap waka polsek.

Bahkan setelah melakukan pengumpulan alat alat bukti dan saksi menurut Waka Polsek, pelaku pun telah ditetapkan sebagai tersangka.

"Setelah alat bukti lengkap, kita juga telah menetapkan pelaku sebagai tersangka," jelasnya.