PERINGATAN HPS 2010 DIAWALI "DIPLOMATIC TOUR"

id

          Mataram, 19/10 (ANTARA) - Puncak peringatan Hari Pangan Sedunia XXX/2010 di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, 19-22 Oktober, diawali dengan "diplomatic tour" atau anjangsana para duta besar/diplomat ke berbagai objek wisata di daerah ini.

         Tujuh dari 82 duta besar yang diundang panitia Hari Pangan Sedunia (HPS) 2010 dan sejumlah pejabat dari badan PBB, pada Selasa (19/10) pagi hingga petang, mengikuti program "diplomatic tour" ke berbagai lokasi wisata di Pulau Lombok.

         Rombongan "diplomatic tour" berangkat dari lokasi penginapan di kawasan wisata Senggigi menuju Taman Narmada yang disambut Wakil Bupati Lombok Barat H. Mahrip.

         Di Taman Narmada itu para diplomat meninjau lokasi air awet muda kemudian membasuh muka dengan air yang diyakini dapat membuat sesorang awet muda.

         Selanjutnya menuju lokasi SMP Negeri 1 Sikur Kabupaten Lombok Timur untuk bertemu para siswa sekaligus tabur benih ikan di lokasi tambak.

         Para diplomat juga menyempatkan diri menanam  pohon di Dusun Sade, Desa Rembitan, Kabupaten Lombok Tengah, yang diwarnai tarian penyambutan dengan iringan gendang beleq (besar).

         Selain itu, para diplomat juga menyempatkan diri berkunjung ke lokasi pembuatan gerabah di Desa Banyumulek, Kabupaten Lombok Barat, kemudian menuju lokasi kerajinan mutiara di Selagalas, Kecamatan Sandubaya, Kota Mataram.

         Kepala Dinas Kehutanan Provinsi NTB Hartina, yang ikut mendampingi rombongan "diplomatic tour" itu mengatakan, program ini  merupakan salah satu kegiatan memperingati HPS XXX yang akan digelar sehari sebelum acara puncak pada 20 Oktober 2010.

         Rombongan duta besar peserta "diplomatic tour" itu diajak ke berbagai lokasi pariwisata dan pusat pertumbuhan ekonomi, selain menghadiri acara puncak peringatan HPS XXX 2010 yang akan dipusatkan di areal bekas perkebunan kapas di Desa Puyung, Kabupaten Lombok Tengah.

         "Baru sebagian yang mengikuti kegiatan ini, mungkin yang lain langsung berkunjung ke berbagai objek wisata setelah puncak acara peringatan HPS," ujarnya.

         Puncak peringatan Hari Pangan Sedunia XXX tahun 2010 yang dipusatkan di Pulau Lombok  itu akan dihadiri oleh Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono dan menteri terkait lainnya, pada Rabu (20/10).

         Menurut Sekretaris Daerah (Sekda) NTB H Abdul Malik, selaku Ketua Panitia Daerah Puncak Peringatan HPS XXX, Menko Kesra akan mewakili Presiden dan Wakil Presiden yang tidak bisa menghadiri acara tersebut karena berbagai pertimbangan. 

    "Presiden sibuk, Wapres hendak ke China, sehingga Menko Kesra dan beberapa menteri terkait yang akan menghadiri puncak peringatan HPS 2010 itu," ujarnya usai rapat koordinasi tentang pelaksanaan HPS XXX tahun 2010 yang dipusatkan di Perkebunan Inti Puyung, Kabupaten Lombok Tengah.

         Menurut Malik, meski Presiden dan Wakil Presiden tidak hadir dalam puncak peringatan HPS 2010, yang berbeda dengan peringatan HPS sebelumnya yang selalu dihadiri Presiden atau Wakil Presiden, panitia daerah harus tetap bekerja optimal untuk menyukseskan kegiatan tersebut.

         Semua pihak terkait juga diminta untuk melakukan yang terbaik demi kesuksesan HPS 2010, karena banyak tamu yang akan datang, termasuk utusan dari 32 provinsi di Indonesia, selain NTB.

         Apalagi akan dihadiri puluhan duta besar dan badan PBB seperti Organisasi Pangan Dunia (FAO) serta pejabat dari lembaga internasional lainnya.

         "Berbagai persiapan terus dilakukan dan selalu terpantau, nanti sore kami akan memantau lapangan sekaligus mengecek kesiapan akhir karena Selasa (19/10) malam digelar pesta penyambutan "welcome dinner" di pendopo gubernur," ujarnya.(*)