Dompu (ANTARA) - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dompu, Nusa Tenggara Barat, meriah juara pertama lomba rumah sakit sayang ibu 2010 yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat.
"Rumah sakit ini meraih juara pertama karena berhasil menekan angka kematian ibu sejak 2006 hingga sekarang," kata Direktur RSUD Dompu dr. H Ahmad Faisal, SpA di Dompu, Rabu.
Predikat juara pertama ini diraih setiap tahun mulai 2006, 2007, 2008, namun pada 2009 turun di peringkat kedua setelah RSUD Lombok Timur.
"Namun RSUD Dompu pada 2010 kembali meraih juara pertama," katanya.
Ia mengatakan, dalam lomba rumah sakit sayang ibu, RSUD Dompu meraih nilai 81,9 poin, sedangkan juara kedua diraih RSUD Lombok Timur dan juara ketiga RSUD Lombok Barat.
Predikat pertama sebagai RSUD sayang ibu ini akan terus dipertahankan, bahkan untuk mempertahankannya rumah sakit ini akan meningkatkan pelayanan yang tidak hanya untuk ibu melahirkan, tetapi juga pasien lainnya.
Menurut dia, pada 2010 di RSUD Dompu tidak tercatat angka kematian ibu melahirkan, karena tenaga medis selalu siaga memberikan pertolongan.
"Upaya yang dilakukan tidak hanya untuk ibu melahirkan, tetapi juga anak yang dilahirkan," katanya.
Ia menambahkan, pihaknya akan terus meningkatkan pelayanan kesehatan agar program "angka kematian ibu nol" dan "angka kematian bayi nol" di Kabupaten Dompu dapat terwujud.
Ia berharap dengan diperluasnya ruangan pelayanan RSUD Dompu dengan mengorbankan gedung SMP Negeri 1 yang berada di depan rumah sakit ini, akan lebih meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat terutama ibu-ibu yang akan melahirkan. (*)