Mohan Roliskana pimpin Golkar NTB

id NTB,Partai Golkar NTB,Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana,Mohan Roliskana

Mohan Roliskana pimpin Golkar NTB

Wali Kota Mataram, H Mohan Roliskana terpilih menjadi Ketua DPD Golkar Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Musyawarah Daerah (Musda) X Partai Golkar NTB yang digelar di Hotel Santika, Kota Mataram, Selasa malam (2/3).

Mataram (ANTARA) - Wali Kota Mataram, H Mohan Roliskana terpilih menjadi Ketua DPD Golkar Nusa Tenggara Barat pada Musyawarah Daerah (Musda) X Partai Golkar NTB yang digelar  di Hotel Santika, Kota Mataram, Selasa (2/3) malam.

Mohan terpilih secara aklamasi setelah sebelumnya tidak ada satupun yang mendaftar dalam bursa calon Ketua DPD Partai Golkar NTB. Padahal sebelumnya sejumlah nama santer akan ikut bertarung memperebutkan kursi beringin NTB.

Beberapa nama itu, antara lain Bupati Bima Hj Indah Damayanti Putri (IDP), Bupati Lombok Timur H Sukiman, Bupati Lombok Barat, H Faozan Khalid dan mantan Wali Kota Mataram, H Ahyar Abduh.

"Menetapkan H Mohan Roliskana sebagai Ketua DPD Golkar NTB periode 2021-2026. Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan di Mataram pada 2 Maret 2021," kata Lalu Satriawandi.

Terpilihnya Mohan Roliskana secara aklamasi tidak terlepas dari andil 10 kabupaten dan kota yang sepakat memilih Wali Kota Mataram itu.

Mohan dalam pidato politiknya menyampaikan ucapan terimakasih rasa syukur atas kemenangannya. Rasa syukur itu bukan karena kemenangan tapi Tuhan membukakan jalan bagi Mohan untuk berbuat lebih luas kepada partai Golkar.

Golkar adalah Laboratorium kader. Begitu banyak yang bisa menggantikan ketua sebelummya namun amanah itu datang kepada Mohan dalam rangka membesarkan Partai.

"Seperti kata Waketum pak Doli harus segera konsolidasikan dan akselerasi. Untuk percepat proses politik kedepannya," kata Walikota Mataram itu.

Mohan berharap dukungan kepada semua pihak. Dirinya menekankan untuk membangun semangat kader secara kolektif kolegial.

"Spiritnya kebersamaan. Dinamika yang berkembang, situasi yang berkembang sesungguhnya menandai kebesaran partai yang jadi perhatian publik. Maka ini jadi hikmah di partai kita," katanya.

"Sekali lagi terimakasih," ucapnya. 

Mohan berjanji akan mengakomodir yang lain baik Suhaili maupun Ahyar Abduh.

"Insyaallah beliau beliau memberikan jasa besar kepada partai," katanya.

Sebelum H Mohan Roliskana atau akrab disapa HMR terpilih sebagai orang nomor satu di Golkar NTB. Perjalanan Musda X Partai Golkar NTB sempat berjalan molor. Bahkan sempat terkatung-latung lantaran terjadi tarik ulur di internal partai yang identik dengan dominasi warna kuning tersebut. Sebab, terdapat dua calon kuat yang disrbut-sebut akan menduduki Partai Golkar NTB, yakni H Moh Suhaili FT dan Ahyar Abduh yang ketika itu keduanya masih menjabat bupati dan wali kota.

Pelaksana Tugas (Plt), Gde Sumarjaya Linggih atau Demer, menegaskan bahwa pelaksanaan Musda Golkar NTB sudah sesuai mekanisme yang ada. Bahkan, pihaknya menegaskan DPP tidak pernah ada keinginan untuk menjegal kader atau luar kader yang ingin maju dalam bursa calon Ketua DPD Golkar NTB.

"Artinya untuk menentukan calon itu bisa dilakukan secara musyawarah atau voting. Kalau bisa dilakukan musyawarah ya musyawarah untuk aklamasi, tetapi kalau voting ya silahkan voting. Namun dalam demokrasi melakukan musyawarah itu tidak haram, begitu juga dengan voting," Demer menanggapi isu yang beredar di Musda X Golkar NTB.

Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar NTB digelar di Santika Hotel, Mataram, Selasa 2 Maret 2020. Musda X ini dihadiri langsung oleh Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia Tandjung dan PLt Gde Sumarjaya Linggih atau Demer, dan Korwil DPP Golkar Wilayah NTB, Hj Sari Yuliati dan seluruh pengurus kabupaten kota di NTB.