Mataram (ANTARA) - Seorang ibu rumah tangga (IRT) berinisial MR (34) di Kota Mataram ditangkap polisi karena diduga menjual Narkoba jenis sabu-sabu.
Kasat Resnarkoba Polresta Mataram AKP I Made Yogi Purusa Utama SIK di Mataram, Sabtu (5/6) mengatakan, MR ditangkap dari hasil giat penggerebekan pada Rabu (2/6) malam.
"Dalam giat penggerebekan di rumahnya, kami mengamankan barang bukti diduga sabu dengan berat bruto 5 gram," kata Yogi.
Barang bukti dalam enam klip plastik bening siap edar itu ditemukan aparat Kepolisian di dalam saluran pembuangan kamar mandi. Ada juga diamankan alat isap sabu dan uang tunai sekitar Rp4 juta yang diduga hasil penjualan Narkoba.
Kepada Polisi, MR mengaku barang bukti Narkoba beserta alat isap sabu tersebut milik suaminya. Peran dia hanya membantu suaminya menjualkan sabu.
"Pengakuannya hanya disuruh jual sama suaminya. Satu poket, dia jual Rp150 ribu," ucap dia.
Untuk keberadaan suami MR, Yogi mengatakan bahwa pihaknya masih melakukan perburuan di lapangan. Ada dugaan suaminya melarikan diri ketika Polisi datang melakukan penggerebekan.
Meskipun ada pengakuan demikian, MR tetap dibawa ke Mapolresta Mataram. Dengan adanya temuan barang bukti Narkoba, kini MR yang masih menjalani pemeriksaan terancam 20 Tahun penjara sesuai Pasal 112 Ayat 2 dan atau Pasal 114 Ayat 2 Undang-Undang RI Nomor 35/2009 tentang Narkotika.
Berita Terkait
Nenek dan cucu di Mataram kompak jualan sabu, kompak masuk sel
Kamis, 27 April 2023 18:06
Pria asal Bima ini terpaksa Lebaran di dalam sel karena jualan sabu
Jumat, 14 April 2023 19:36
Bukannya bisnis takjil buat bekal Lebaran, pria di Bima ini justru jualan sabu
Rabu, 12 April 2023 19:22
Residivis asal Mataram jualan sabu demi tambah tabungan biaya persalinan istri
Rabu, 22 Februari 2023 14:04
Demi beli kado ulang tahun anak, pria di Praya Lombok Tengah ini jualan sabu
Jumat, 9 Desember 2022 8:14
Kompak jualan sabu, sepasang kekasih di Bima ini harus menginap di prodeo
Rabu, 30 November 2022 6:35
Emak-emak jualan sabu, kini harus rasakan dingin lantai sel
Selasa, 8 November 2022 7:42
Tak puas gaji pas-pasan, eks guru honorer di Lotim jualan sabu
Rabu, 3 Agustus 2022 21:01