Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Kepolisian Resor Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat menempatkan sejumlah personel di titik rawan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat selama Bulan Ramadhan 1443 Hijriah.
Kapolres Lombok Tengah AKBP Hery Indra Cahyono di Praya, Rabu mengatakan, pihaknya sudah melakukan pemetaan titik-titik yang rawan terjadi kerumunan, rawan kemacetan, petasan, balap liar dan rawan kejahatan jalanan selama Bulan Ramadhan 2022.
"Dari hasil pemetaan itu kami melakukan kegiatan pengelolaan pemeliharaan kamtibmas, dengan menempatkan anggota di titik yang sudah ditentukan," katanya dalam keterangan tertulisnya.
Beberapa titik di Lombok Tengah yang rawan gangguan kamtibmas diantaranya sepanjang Jalur Bypass Bandara Lombok, jalan Kota Praya, pusat perbelanjaan, lokasi ibadah seperti masjid-masjid dan yang lainnya.
Selain menempatkan personel, Polres juga akan menggiatkan razia di rawan gangguan kamtibmas yang sifatnya selektif prioritas, seperti razia petasan, balap liar, sepeda motor dengan knalpot brong atau tidak sesuai standar.
"Kami sudah laksanakan sejak hari Minggu kemarin, dan ini akan dilaksanakan setiap harinya selama bulan Ramadhan di tempat-tempat tersebut," katanya.
Kapolres berharap, masyarakat ikut berperan aktif atau berpartisipasi terutama para orang tua agar selalu mengawasi dan menjaga anak-anaknya. Karena yang paling utama dalam pencegahan gangguan kamtibmas selama Ramadhan adalah peran dan partisipasi masyarakat itu sendiri.
"Kita imbau masyarakat untuk sama-sama mendukung dan menjaga keamanan di Lombok Tengah," katanya.
Polres Lombok Tengah tempatkan anggota di titik rawan selama Ramadhan
Anggota Polres Lombok Tengah saat melakukan pengamanan arus lalulintas di simpang empat Kota Praya Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (ANTARA/Humas Polres Lombok Tengah)
