Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Kepolisian Resor Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) menerjunkan sebanyak 350 personel untuk mengamankan objek wisata pada perayaan libur lebaran Topat, 17 April 2024.
"Sebanyak 350 personel tersebut nantinya akan dibackup stakeholder terkait dari TNI, Dishub, Satpol-PP, dan BKD/BKK untuk melakukan pengamanan di spot yang rawan membludak masyarakat berkunjung ke daerah-daerah wisata," kata Kapolres Lombok Tengah AKBP Iwan Hidayat di Praya, Selasa.
Para personel tersebut nantinya akan mengamankan spot-spot wisata yang ada di Kabupaten Lombok Tengah guna mencegah dan mengantisipasi terjadinya kemacetan bahkan aksi kriminalitas yang cenderung terjadi di tempat keramaian.
"Ada 58 daerah spot wisata yang akan kita amankan tapi tidak semuanya 58 itu dijaga, ada 30 yang akan dijaga oleh anggota Polres Lombok Tengah bersama stakeholder terkait, sisanya kita akan handel lewat patroli," ucapnya.
Iwan menambahkan pihaknya juga akan melaksanakan patroli perairan dan menyiagakan kapal Sat Polair untuk mengantisipasi terjadinya laka laut maupun antisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
"Kami sediakan unit kapal patroli cepat Sat Polair di wilayah pantai awang nantinya siap di gerakan apabila sewaktu-waktu dibutuhkan," terangnya.
Selain itu pihaknya juga melibatkan Dinas PU, BPBD dan Basarnas guna mengantisipasi terjadinya bencana alam seperti pohon tumbang maupun longsor berikut dengan alat berat dan operatornya.
Iwan berharap peran serta dari masyarakat untuk sama-sama menjaga kamtibmas di wilayah Kabupaten Lombok Tengah selama perayaan libur lebaran ketupat.
"Saya harap peran serta kita semua untuk sama-sama menjaga kamtibmas, agar masyarakat kita di Kabupaten Lombok Tengah dapat menikmati libur lebaran ketupat dengan aman dan lancar," katanya.
