12 PUTRA LOMBOK TIMUR IKUTI PENDIDIKAN IPDN JATINANGOR

id

Lombok Timur, NTB, 6/9 (ANTARA) - Sebanyak 12 putra terbaik Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, mengikuti pendidikan ikatan dinas di Kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) di Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.

Ke 12 putra daerah itu akan mengikuti seleksi akhir yakni pantohir (proses seleksi yang harus dilalui ketika mengikuti seleksi penerimaan prajurit, baik di TNI maupun Kepolisian) di Kampus IPDN Jatinangor, kata Kepala Bagian Humas dan Protokol Pemerintah Kabupaten Lombok Timur, Iswan Rakhmadi, di Selong, Selasa.

"Setelah mengikuti tes terakhir itu, baru mereka berhak dinyatakan lulus atau tidak untuk menyandang status calon praja IPDN," kata Iswan.

Menurut Iswan, jumlah keseluruhan calon praja IPDN yang berasal dari Provinsi Nusa Tenggara Barat yang akan dikirim ke Kampus IPDN di Jatinangor tersebut sebanyak 75 orang yang berasal dari kabupaten/kota di NTB.

Ia mengatakan, pada tahun 2011 Pemerintah Kabupaten Lombok Timur mendapat jatah sebanyak 12 orang putra terbaiknya untuk dikirim mengikuti pendidikan ikatan dinas di Kampus IPDN di Jatinangor, Provinsi Jawa Barat.

Materi seleksi pantohir di Kampus IPDN Jatinangor tersebut, biasanya terkait dengan akademik dan psikologi, jelasnya.

"Untuk mamastikan jadi atau tidaknya 12 orang putra terbaik Lombok Timur untuk mengikuti pendidikan ikatan dinas tersebut, akan ditentukan dalam seleksi pantohir terakhir di Kampus IPDN Jatinangor. Mereka berangkat berngakat ke Jatinangor pada 11 September 2011," tegas Iswan.

Ia mengatakan, biasanya mereka yang dikirim itu 95 persen sudah lulus seleksi yang dilakukan sejak awal, namun 5 persen lagi akan ditentukan dalam seleksi akhir.

Menurutnya, penerimaan calon praja IPDN tahun 2011, Kabupaten Lombok Timur mendapat jatah yang lebih banyak ketimbang tahun sebelumnya yang hanya 4 orang saja.

Adanya perhatian dari pemerintah pusat dengan peningkatan jatah pengiriman putra asal Lombok Timur untuk menimba ilmu pengetahuan di sekolah ikatan dinas tersebut, patut disyukuri dan mudah-mudahan ke depannya akan bertambah lagi.

Terutama dalam rangka mempersiapkan sumber daya manusia yang memiliki kualitas yang bisa diandalkan untuk memajukan daerahnya ke arah lebih maju lagi.

Sementara terhadap calon praja IPDN yang lulus nantinya akan mengikuti pendidikan sesuai dengan jurusan yang mereka inginkan sesuai beberapa regional yang sudah terbentuk di dalamnya.

Seperti di Regional Ambon, Jurusan Keuangan, Regional Sulawesi Jurusan Tata Program Pemerintahan, Regional Nusa Tenggara Barat Jurusan Pemerintahan dan Politik.

"Kualitas SDM alumni IPDN sudah tidak diragukan lagi, karena telah mendapat pendidikan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan," tambah Iswan Rakhmadi. (*)


Editor:
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.