Mataram (ANTARA) - Kepala Kepolisian Resor Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, Komisaris Besar Polisi Heri Wahyudi mengatakan bahwa tidak ada perayaan malam takbiran Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah yang digelar secara terpusat.
"Tidak ada perayaan malam takbiran turun ke jalan utama, hanya boleh di lingkungan masing-masing dengan sarana terbatas," kata Heri di Mataram, Senin.
Pernyataan itu pun dimintanya untuk menjadi atensi jajaran polsek se-Kota Mataram. Begitu juga kepada pimpinan satuan kerja di wilayah hukum Polresta Mataram.
Perihal pernyataan tersebut, Heri mengingatkan agar jajarannya mengoordinasikan sejak dini kepada aparatur setiap lingkungan.
"Berikan imbauan kepada perangkat desa dan lingkungan, kapolsek dan para bhabinkamtibmas harap koordinasikan hal ini," ujarnya.
Begitu juga perihal peredaran petasan di musim Ramadhan. Heri meminta kepada personel yang bertugas untuk lebih giat melakukan patroli dan razia lapangan.
"Kita tahu bahwa petasan ini dapat mengganggu kenyamanan masyarakat. Karena itu, apabila masih ada ditemukan peredarannya, segera ditindaklanjuti dengan disita," ucap dia.