Labuan Bajo (ANTARA) - Kepolisian Resor Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur mengimbau peserta pawai malam takbiran Idul Fitri 1445 Hijriah di kota pariwisata, Labuan Bajo, untuk mematuhi aturan lalu lintas.
"Supaya tertib tidak menggunakan knalpot brong serta ikuti petunjuk panitia, sehingga nanti malam takbiran keliling berjalan dengan baik dan lancar," kata Wakil Kepala Polres Manggarai Barat Kompol Libartino Silaban dalam keterangan diterima di Labuan Bajo, Selasa.
Pengendara sepeda motor, kata dia, harus menggunakan helm dan tidak boleh berboncengan melebihi kapasitas, serta tidak menggunakan knalpot yang tidak sesuai spesifikasi dan teknis.
Ia menjelaskan bahwa petugas akan menindak tegas para pengendara sepeda motor yang menggunakan knalpot yang tidak sesuai spesifikasi dan teknis, seperti knalpot brong pada malam takbiran. Hal tersebut untuk memberikan kenyamanan bagi warga lainnya di Labuan Bajo.
"Jika nanti ditemukan, maka akan langsung kami tindak sesuai aturan hukum," katanya.
Ia menjelaskan tindakan tegas tersebut untuk memberikan efek jera kepada para pelanggar agar tidak lagi menggunakan knalpot brong.
"Sebagai upaya menekan angka kecelakaan lalu lintas, dan menciptakan situasi yang kondusif di jalan raya, apalagi di malam menyambut hari raya Idul Fitri," katanya
Ia juga meminta jajarannya mengantisipasi bahaya penggunaan petasan dan kembang api. Kedua hal itu bisa mengakibatkan bahaya bagi diri sendiri maupun orang lain. Aparat keamanan juga memberi perhatian khusus pada perayaan malam takbiran tahun ini. Dia menjelaskan polisi tidak mau peristiwa yang mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) terjadi.
Baca juga: Masyarakat NTB diimbau hindari euforia berlebihan saat perayaan Lebaran
Baca juga: DLH Mataram ajak kafilah peserta pawai takbiran bantu tangani sampah
"Diharapkan pawai malam takbir, Idul Fitri, dan setelahnya, situasi keamanan dan ketertiban masyarakat dapat terus terpelihara serta terjaga dengan baik," katanya.
Polres Manggarai Barat mengerahkan 102 personel untuk mengamankan pawai malam takbiran Idul Fitri 1445 Hijriah di kota pariwisata, Labuan Bajo. Mereka bertugas mengamankan rute peserta pawai malam takbiran di Kota Labuan Bajo.
Rute pawai malam takbiran, kata dia, akan dimulai dari depan Masjid Nurul Huda Gorontalo hingga perempatan Langka Kabe dan Kampung Ujung, kemudian berakhir di pertigaan Pantai Pede Labuan Bajo.
