Mataram (ANTARA) - PT Pertamina Patra Niaga telah bekerja sama dengan para pihak terkait khususnya Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat, untuk meneliti penyebab fenomena di Pantai Lawata, Rabu (27/4).
Area Manager Communication & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Deden Mochamad Idhani, mengatakan bahwa Pertamina hingga saat ini terus berkoordinasi dengan instansi terkait agar ada titik terang mengenai penyebab peristiwa tersebut.
Pihak Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bima sudah melakukan pengecekan langsung ke lapangan, dipimpin oleh Kepala Dinas, Jaidun.
"Dugaan sementara berasal dari lumut atau ganggang laut. Untuk memastikan apa sebenarnya yang terjadi dan apa penyebab berkaitan dengan fenomena tersebut, kami telah mengambil sampel air laut dan gumpalan tersebut untuk dianalisa lebih lanjut di laboratorium," kata Jaidun dalam keterangannya kepada wartawan.
Berdasarkan hasil pengamatan bahwa gumpalan yang terjadi di Teluk Bima bukan berasal dari tumpahan minyak.
Dalam menjalankan operasinya, Pertamina senantiasa menerapkan aspek HSSE (Health, Safety, Security dan Environment) yang berstandar internasional untuk menjamin operasi berjalan aman bagi karyawan, masyarakat dan lingkungan.
"Sebagai perusahaan dengan unit operasi yang berada di dekat lokasi kejadian, Pertamina akan terus bekerjasama dan berkoordinasi dengan para pihak terkait. Dimohon kepada para pihak untuk mendapatkan konfirmasi dari yang berwenang dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bima," kata Deden.
Berita Terkait
Jelang Nataru, Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus sidak SPBU di NTB
Jumat, 22 November 2024 7:12
Pertamina Patra Niaga mendukung pemulihan warga terdampak erupsi Lewotobi
Minggu, 17 November 2024 19:24
PHE ONWJ-Dinas Kehutanan Jabar komitmen lestarikan lingkungan
Sabtu, 16 November 2024 6:42
Pertamina meningkatkan kapasitas pembangkit panas bumi
Kamis, 14 November 2024 5:34
PHE ONWJ kenalkan energi baru terbarukan
Rabu, 6 November 2024 5:50
Profil Dirut Pertamina Simon Aloysius dan Komisaris Utama Pertamina M Iriawan
Selasa, 5 November 2024 6:31
Berikut daftar susunan Komisaris dan Direksi Pertamina yang baru
Senin, 4 November 2024 12:27
Pertamina menambah jumlah lembaga penyalur BBM Satu Harga di Sumbawa
Rabu, 30 Oktober 2024 21:15