Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Calon jamaah haji (CJH) di Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat, yang dijadwalkan berangkat ke Tanah Suci tahun 2022 rata-rata sudah mendapat vaksinasi COVID-19 penguat, kata pejabat Kantor Kementerian Agama setempat.
"Rata-rata CJH yang akan berangkat ke Tanah Suci Makkah tahun ini telah divaksin dosis pertama, dosis kedua, dan dosis ketiga," kata Kepala Pengelola Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lombok Tengah L Asy'ari di Praya, Selasa.
Ia mengatakan bahwa pengurusan dokumen untuk pemberangkatan CJH, termasuk paspor, juga sudah diselesaikan.
"Paspor CJH sudah final, tinggal kesiapan untuk keberangkatan," katanya.
Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah tahun ini bisa memberangkatkan 331 warga ke Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji.
Asy'ari mengatakan bahwa pandemi COVID-19 yang terjadi pada awal 2020 membuat keberangkatan 746 orang calon haji Kabupaten Lombok Tengah ke Tanah Suci tertunda.
"Setelah dilakukan verifikasi ada 331 CJH yang bisa diberangkatkan tahun ini," katanya.
Ia menambahkan, calon jamaah haji yang dijadwalkan berangkat ke Tanah Suci tahun ini harus melunasi biaya perjalanan ibadah haji pada 9 sampai 20 Mei 2022.
Pemberangkatan jamaah haji gelombang pertama dijadwalkan mulai 4 Juni 2022.
"CJH Lombok Tengah itu ada satu kloter (kelompok terbang). Tanggal 3 Juni itu semua CJH masuk asrama, baru kemudian diberangkatkan menuju Makkah," kata Asy'ari.
CJH Loteng yang dijadwalkan berangkat 2022 sudah divaksinasi
Calon haji berkonsultasi dengan petugas di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.(ANTARA/Akhyar)
