Gara-gara minta pasir, seorang kakek di Senggigi tewas didorong pemuda

id Minta pasir,Seorang Pemuda,Senggigi,Batu Layar

Gara-gara minta pasir, seorang kakek di Senggigi tewas didorong pemuda

Jenazah kakek berinisial MN (79), dibawa ke RS Bhayangkara Polda NTB, di Mataram, Senin (7/11/2022). ANTARA/Polres Lobar

Lombok Barat (ANTARA) - Seorang pemuda berinisial MH (32), ditangkap polisi atas dugaan penganiayaan terhadap seorang kakek berinisial MN (79) hingga tewas di Dusun Senggigi, Desa Senggigi, Kecamatan Batulayar, Lombok Barat, Senin (7/11).

Kapolsek Batulayar, Polres Lombok Barat Kompol Priyo Suhartono SIK MH, menjelaskan pihaknya mendapat informasi dari masyarakat bahwa telah meninggal dunia seorang warga, diduga akibat penganiayaan.

Dari keterangan sejumlah saksi, sekitar pukul 11.30 Wita, korban MN sedang duduk di tembok tempat duduk di rumahnya.

"Kemudian terduga pelaku MH, sempat minta pasir yang berada di halaman rumah korban dengan membawa sekop. Namun tidak diberikan oleh korban," katanya.
 
"Karena korban melarang terduga pelaku mengambil pasir tersebut, akhirnya dikembalikan ke tempat semula oleh terduga pelaku," ucap Priyo.

Setelah kejadian itu, sempat terjadi adu mulut antara korban dan terduga pelaku. Korban kembali mengatakan agar jangan mengambil pasirnya.

Kemudian terduga pelaku sempat memukulkan sekop yang sebelumnya digunakan untuk mengambil pasir ke tembok tempat duduk tersebut. Namun pukulan sekop tersebut tidak mengenai korban.

Selanjutnya, terduga pelaku mendekati korban dan mendorong bahu korban bagian kiri, sehingga korban terjatuh dari tembok tempat duduk korban tersebut ke arah samping.

Korban terjatuh dari tembok tempat duduk korban, menyebabkan luka pada bagian pelipis sebelah kanan. Kemudian korban pergi ke berugak dan menemui menantunya inisial RK, perempuan (36).

Sekitar 30 menit, saat RK membersihkan darah pada luka korban, RK merasa korban sudah tidak bernafas atau meninggal dunia.

"Selanjutnya RK menceritakan kejadian tersebut kepada suaminya," ujarnya.

Tidak berselang lama kemudian, personel Polsek Batulayar segera mendatangi TKP setelah menerima informasi tersebut.

Saat ini, kasus dugaan penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal dunia tersebut telah ditangani oleh unit Reskrim Polsek Batulayar.

Tindakan selanjutnya masih berkoordinasi dengan pihak keluarga korban guna tindakan visum terhadap jenazah korban. Sedangkan untuk terduga pelaku MH kini telah diamankan di Polsek Batulayar.