Wisatawan ke NTB 750 Ribu Orang Lebih

id Wisatawan NTB

Dari jumlah itu tercatat wisatawan mancanegara (wisman) sebanyak 334.406 orang dan wisatawan nusantara 417.941 orang

Mataram, (Antara)- Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Nusa Tenggara Barat M Nasir mengatakan, selama semester pertama tahun 2014 jumlah kunjungan wisatawan ke NTB sudah mencapai 752.347 orang.

"Dari jumlah itu tercatat wisatawan mancanegara (wisman) sebanyak 334.406 orang dan wisatawan nusantara 417.941 orang," katanya kepada wartawan di Mataram, Rabu.

Dikatakannya, dengan jumlah kunjungan wisatawan nusantara dan wisman tersebut, realisasi kunjungan tahun 2014 telah mencapai 50,16 persen dari target kunjungan wisata selama 2014 sebanyak 1.469.597 orang.

"Jika dibandingkan dengen semester pertama tahun 2013, jumlah kunjungan wisman semester pertama 2014 ini meningkat 171 persen," katanya.

Menurutnya, peningkatan jumlah kunjungan tersebut salah satunya dipengaruhi adanya akses penerbangan langsung dari Bandara Internasional Lombok (BIL) menuju Bali, Australia, Singapura, dan Malaysia yang kini menambah jadwal penerangannya dari tujuh kali seminggu menjadi 10 kali seminggu.

"Kita yakin target kunjungan wisatawan yang telah ditetapkan tahun 2014 ini bisa tercapai, karena masih banyak lagi kegiatan baik berskala nasional, regional maupun internasional yang akan dilaksanakan di daerah ini," katanya.

Nasir mengatakan, tingginya angka kunjungan itu tentu memberikan dampak ganda atau "multiplier effects" cukup besar bagi masyarakat. Hal itu dapat dilihat antara lain tidak adanya pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap karyawan hotel, dan sektor rill bergerak semua.

"Pedagang asongan, sentra industri dan industri rumah tangga ikut bergerak, sehingga bermuara pada peningkatan kesejahteraan masyarakat," katanya.

Di sisi lain, Nasir berharap masyarakat dapat meningkatkan peran sertanya dalam menjaga kemanan dan kondusivitas daerah untuk mendukung realisasi target kunjungan wisatawan tahun 2014.

"Kondusivitas dan keamanan daerah merupakan faktor penting untuk menarik wisatawan ke daerah ini," katanya.

Pewarta :
Editor:
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.