Jakarta (ANTARA) - Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan melakukan inspeksi (ramp inspection) pesawat udara di 40 bandara yang berada di wilayah Otoritas Bandar Udara Wilayah I-X dalam rangka keselamatan penerbangan menjelang periode angkutan Lebaran 2023.
Inspeksi tersebut dilakukan mulai 11 April sampai dengan 2 Mei 2023. Direktur Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara Ditjen Perhubungan Udara M. Mauludin menyampaikan para inspektur operasi dan kelaikan udara melakukan inspeksi secara rutin dan berkala, terutama pada momen libur (peak season) seperti Natal, tahun baru, Lebaran Idul Fitri, musim haji, dan momen besar lainnya.
Untuk angkutan Lebaran tahun ini, kami akan melakukan inspeksi di 40 bandara, mulai April sampai Mei 2023. "Inspeksi dilakukan oleh tim inspektur dari operasi dan kelaikan udara berdasarkan area inspeksi masing-masing," ujar Mauludin saat media briefing "Kesiapan Penyelenggaraan Angkutan Lebaran Tahun 2023" di Gedung Kemenhub, Jakarta, Kamis.
Ramp Inspection merupakan inspeksi terencana yang dilakukan di pesawat untuk memverifikasi kepatuhan operator penerbangan terhadap standar dan peraturan yang ditetapkan selama pengoperasian pesawat udara.
Adapun objek pengawasan yang dilakukan meliputi dokumen wajib pada saat on board, memonitor defect/problem yang terjadi dan perbaikannya. Lalu, memonitor pelaksanaan perawatan rutin dan berkala yang wajib dikerjakan, dan memeriksa kondisi umum pesawat setiap kedatangan/keberangkatan.
"Pemeriksaan yang dilakukan oleh para inspektur operasi dan kelaikan udara tersebut, tentunya dalam rangka mendukung keselamatan penerbangan selama periode angkutan Lebaran. Keselamatan merupakan aspek utama dan sangat penting dalam penerbangan yang sejalan dengan aspek keamanan," kata Mauludin.
Baca juga: Dispar Mataram segera tata bekas Bandara Selaparang jadi pusat UMKM
Baca juga: Penumpang Bandara Lombok naik 15,4 persen pada WSBK 2023
Tugas para inspektur operasi dan kelaikan udara tersebut ialah memastikan armada yang beroperasi laik terbang. "Harapan kita bersama tentunya dapat tercipta angkutan udara Lebaran 2023 yang selamat, aman, nyaman, dan berkesan," tuturnya.
Sementara itu, Ditjen Perhubungan Udara juga menginformasikan bahwa sebanyak 412 armada pesawat yang dioperasikan oleh 13 maskapai telah disiapkan untuk melayani penerbangan reguler dan diharapkan dapat bertambah pada saat berjalannya pelaksanaan angkutan udara Lebaran 2023.
Berita Terkait
Angkutan umum perkotaan RI berkembang pesat di 10 tahun
Selasa, 15 Oktober 2024 4:54
BPSDMP bangun SDM transportasi laut unggul di Sorong
Senin, 14 Oktober 2024 6:00
Indonesia mendukung penurunan emisi sektor penerbangan
Jumat, 11 Oktober 2024 5:34
Kemenhub menggandeng Bekasi sediakan Biskita skema pendanaan APBD
Rabu, 9 Oktober 2024 18:17
Menko Marves Luhut sebut banyak atasi masalah transportasi bersama Menhub
Rabu, 9 Oktober 2024 7:27
Jalur ganda KA Bogor-Sukabumi senilai Rp2,2 triliun rampung
Minggu, 6 Oktober 2024 7:10
IMO resmi menetapkan Pulau Nusa Penida dan Gili Matra-NTB sebagai PSSA
Sabtu, 5 Oktober 2024 4:26
SDM berkualitas salah satu tonggak utama kemajuan transportasi
Jumat, 4 Oktober 2024 6:33