Mataram (ANTARA) - Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Nusa Tenggara Barat(NTB) meminta para pengguna kendaraan yang akan mudik ke kampung halaman untuk mewaspadai jalur-jalur rawan terjadinya tanah longsor.
Kepala Dinas PUPR NTB, Ridwan Syah mengatakan sesuai arahan Menteri PUPR melalui Balai Jalan Nasional untuk jalur rawan longsor ini disiapkan tim untuk mengantisipasi apabila terjadi bencana alam, khususnya tanah longsor. "Untuk jalur-jalur rawan longsor ini kita sudah minta para penggunaan kendaraan untuk lebih berhati-hati dan selalu meningkatkan kewaspadaan," ujarnya di Mataram, Minggu.
Ia menyebutkan ada sejumlah titik rawan longsor yang patut di waspadai para pemudik. Titik rawan longsor itu antara lain jalur Nanga Tumpu antara Kabupaten Dompu dan Sumbawa. Jalur Sekotong di Kabupaten Lombok Barat, Sembalun di Lombok Timur, dan jalur Pusuk antara Lombok Barat dan Lombok Utara. "Untuk jalur rawan longsor ini kami sudah berkoordinasi bersama kabupaten dan balai jalan untuk sama-sama melakukan langkah antisipasi," kata Ridwan Syah.
Menurut Ridwan Syah, di jalur-jalur rawan longsor tersebut disiagakan sejumlah alat berat sehingga ketika terjadi bencana tanah longsor, alat berat bisa langsung digerakkan untuk membersihkan material yang menutupi jalan. "Jadi alat berat ini disiagakan 24 jam," ujarnya.
Baca juga: Bandara Lombok siapkan layanan vaksin COVID-19 menjelang Lebaran
Baca juga: Kemendag dan BPKN imbau KAI tingkatkan pelayanan mudik Lebaran
Sementara terkait kondisi jalan, Ridwan Syah memastikan bahwa infrastruktur jalan yang nantinya dilalui para pemudik sudah siap 100 persen. "Alhamdulillah, sudah siap 100 persen jalan nasional kita mulai dari Lembar, Lombok Barat sampai Sape di Kabupaten Bima," katanya.
Khusus untuk jalan provinsi, lanjut Ridwan Syah pasca-program percepatan jalan juga dalam kondisi baik. Namun demikian, lanjutnya meski infrastruktur jalan nasional maupun provinsi dalam kondisi baik. Kehati-hatian dan tertib dalam berlalu lintas harus tetap di ke depankan oleh para pemudik selama mudik Lebaran ini. "Tapi kalau antisipasi seperti disampaikan kita sudah siap," katanya.
Berita Terkait
Pemudik Terminal Mandalika mencapai 17.324 penumpang
Selasa, 9 April 2024 5:01
Penumpang di Bandara Lombok capai 9.202 pada puncak mudik Lebaran 2024
Senin, 8 April 2024 12:24
Pemprov NTB lepas empat bus gratis untuk pemudik Lebaran
Senin, 8 April 2024 1:48
Dishub NTB menyiapkan rekayasa lalu lintas 10 lokasi kemacetan arus mudik
Jumat, 5 April 2024 21:20
Pj Gubernur NTB tekankan utamakankeselamatan pemudik Lebaran
Jumat, 5 April 2024 5:25
NTB pastikan kesiapan arus mudik Lebaran berjalan lancar
Jumat, 5 April 2024 5:22
Arus mudik di Pelabuhan Lembar masih landai jelang Lebaran 2024
Kamis, 4 April 2024 4:28
Kapolda NTB mengecek kesiapan armada arus mudik
Rabu, 3 April 2024 19:51