Mataram (ANTARA) - Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Nusa Tenggara Barat menjamin persediaan daging sapi di wilayah itu aman menjelang Hari Raya Idul Fitri 1414 Hijriah.
"Selama bulan puasa hingga lebaran persediaan daging cukup dan aman," kata Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) NTB, Khairul Akbar di Mataram, Kamis.
Ia mengatakan kebutuhan selama Ramadhan dan lebaran tergantung dari jumlah permintaan, sehingga secara spesifik jumlahnya tidak menentu.
"Contoh untuk ukuran Kota Mataram saja kebutuhannya sampai 1.000 ekor per bulan. Daging sapi ini dipasok dari Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa," ujarnya.
Khairul menjelaskan selama ini kebutuhan daging sapi di NTB kebanyakan diambil dari Pulau Sumbawa, yakni mencapai 35 ribu ekor setahun. Bahkan, sapi-sapi dari Pulau Sumbawa dikirim ke luar NTB.
"Proses pengiriman melalui tol laut dari Pelabuhan Bima," kata Khairul Akbar.
Menurutnya di NTB khususnya di Pulau Sumbawa terdapat sejumlah sentra penggemukan sapi, di antaranya di Kabupaten Bima sebanyak 10 ribu ekor lebih, Kota Bima 2.000 ekor, Kabupaten Sumbawa 10 ribu ekor, dan Kabupaten Dompu 6 ribu ekor.
"Dari hasil penggemukan ini yang kemudian dikirim ke luar NTB, seperti Jawa, Kalimantan, Sulawesi. Namun lebih banyak dikirim ke Jakarta karena untuk kebutuhan daging sapi Jakarta ini banyak disuplai dari NTB," katanya.
Berita Terkait
Stok daging sapi selama Ramadhan-Lebaran di Lombok Tengah aman
Senin, 18 Maret 2024 13:23
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18
Anggaran pengamanan pilkada sumbawa barat rp1,5 miliar
Jumat, 31 Juli 2015 15:01
Paket "K2" Pertama Mendaftar Ke KPU KSB
Senin, 27 Juli 2015 11:14
Paket "f1" didukung partai terbanyak dalam pilkada
Minggu, 5 Juli 2015 14:21