Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Bupati Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, H Lalu Pathul Bahri mengajak warga untuk tetap menjaga kebersamaan, persatuan dan kebersihan hati dalam diri sebagai umat Islam pada momentum Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah.
"Selamat hari raya Idul Fitri 1444 Hijriah. Mari kita sambut Lebaran ini dengan penuh rasa syukur, kebahagiaan dan mari kita perbaiki diri serta terus berbuat baik kepada sesama," katanya saat acara salat Idul Fitri 1444 Hijriah di Masjid Agung, Praya, Sabtu.
Perayaan Idul Fitri bukanlah hanya sekadar momen untuk bermaaf-maafan dan berjabat tangan semata, namun lebih dari itu, perayaan ini adalah momentum untuk merenungkan dan memperbaiki diri, ujarnya.
"Selama satu bulan penuh, kita berpuasa dan melakukan ibadah-ibadah lainnya sebagai bentuk pengorbanan dan peningkatan spiritualitas kita," katanya.
Ia mengatakan, selama berpuasa, semua belajar untuk mengontrol hawa nafsu dan membiasakan diri dengan kebiasaan-kebiasaan baik. Namun, kini saatnya bisa melanjutkan dan menjaga momentum tersebut.
"Kita harus tetap mempertahankan kebaikan dan kebiasaan baik yang kita tanamkan selama Ramadhan," katanya.
Sebagai umat islam, semua harus selalu menerapkan nilai-nilai kebaikan yang diajarkan dalam agama Islam seperti nilai kejujuran, keadilan, toleransi, kasih sayang, dan persaudaraan.
"Nilai-nilai tersebut harus selalu menjadi bagian dari karakter kita sehari-hari," katanya.
Pemerintah Daerah tidak akan pernah lelah menghaturkan beribu-ribu terima kasih kepada seluruh keluarga besar masyarakat Lombok Tengah, atas segala dukungan dan doa, sehingga sampai dengan detik ini masih bisa berkhidmat untuk keluarga besar masyarakat Lombok Tengah.
"Capaian demi capaian keberhasilan pembangunan Kabupaten Lombok Tengah saat ini, tidak bisa lepas dari dukungan serta doa masyarakat," katanya.
Hal itulah yang menjadikan terus memupuk gairah membangun Lombok Tengah yang beriman, sejahtera, bermutu, maju dan berbudaya.
"Saya mengucapkan selamat hari raya Idul Fitri 1 Syawal 1444 Hijriah dengan penuh kerendahan hati, kami mohon dibukakan pintu maaf jika ada tutur kata dan kekhilafan yang kami lakukan selama pengabdian. Mohon maaf lahir dan batin," katanya.