Taipei (ANTARA) - Pemimpin Taiwan Tsai Ing-wen menjanjikan dedikasi pulau itu untuk kerja sama erat dengan Amerika Serikat dalam menjaga perdamaian dan stabilitas di kawasan Indo-Pasifik.
Pernyataan tersebut disampaikan Tsai saat menerima delegasi Kongres AS di Taipei, Rabu (28/6). Delegasi tersebut dipimpin oleh Ketua Komisi Angkatan Bersenjata DPR Amerika Serikat Mike Rogers.
"Taiwan berada di garis depan dalam mempertahankan nilai-nilai demokrasi. Kami akan terus bekerja bahu membahu bersama Amerika Serikat dalam berbagai bidang seperti ekonomi dan pertahanan nasional," kata Tsai.
Komisi yang membidangi masalah keamanan ini adalah salah satu delegasi parlemen AS terbesar yang mengunjungi Taiwan dalam beberapa tahun terakhir, kata Kementerian Luar Negeri Taiwan.
Kunjungan itu dilakukan di tengah upaya Beijing dan Washington dalam menstabilkan hubungan kedua negara yang tegang sejak kunjungan Ketua DPR AS saat itu Nancy Pelosi ke Taiwan tahun lalu, ditambah insiden balon mata-mata China yang terbang di atas wilayah udara AS pada Februari lalu.
Tsai memuji Kongres AS yang terus berupaya melindungi keamanan nasional wilayahnya. Dia juga berterima kasih kepada Kongres AS karena telah memberlakukan undang-undang yang membantu pulau itu meningkatkan kemampuan pertahanan diri dan memperdalam kerja sama keamanan Taipei-Washington.
Rogers berikrar memberikan dukungan "tak tergoyahkan" untuk Taiwan. Dia menyatakan AS dan Taiwan memiliki komitmen bersama dalam hal supremasi hukum, demokrasi, dan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka.
Baca juga: Menlu China peringatkan Jepang tak ikut campur soal Taiwan
Baca juga: Forum Lanting ajang pembicaraan damai Ukraina
AS sebetulnya tidak memiliki hubungan diplomatik resmi dengan Taiwan, tetapi Washington merupakan pemasok senjata utama pulau itu untuk membantu mempertahankan kemampuan pertahanannya. Taiwan dan China daratan diperintah secara terpisah sejak keduanya berpisah karena perang saudara pada 1949. Beijing menganggap Taiwan sebagai provinsi pemberontak yang harus dipersatukan kembali dengan China daratan, kalau perlu dengan paksa.
Sumber: Kyodo-OANA
Berita Terkait
Menlu mengajak Australia perkuat kerja sama dengan ASEAN
Jumat, 26 Juli 2024 20:37
Jepang, Australia, Kanada perkuat kerja sama dan dukungan terhadap ASEAN
Rabu, 6 September 2023 18:31
Dubes Derry katakan AOIP akan terus menjadi agenda utama ASEAN
Senin, 15 Mei 2023 20:53
Indonesia dan AS sepakat jaga kawasan Indo-Pasifik
Jumat, 12 Mei 2023 18:56
AS tegaskan AUKUS promosikan Indo-Pasifik yang aman
Rabu, 15 Maret 2023 5:29
Indonesia, Australia bahas isu pertahanan dan keamanan
Kamis, 9 Februari 2023 21:02
Menhan Prabowo: ASEAN harus menjadi penyeimbang di kawasan Indo-Pasifik
Minggu, 17 November 2019 23:23
Mendag Amerika Serikat Wilbur Ross akan mengunjungi Indonesia
Selasa, 29 Oktober 2019 18:26