Ratusan warga lokal mengikuti program magang di Mandalika

id KEK Mandalika,Mandalika,Magang di Mandalika,Mandalika Lombok Tengah,Lombok Tengah

Ratusan warga lokal mengikuti program magang di Mandalika

Kepala Dinas Tenaga kerja dan Transmigrasi Kabupaten Lombok Tengah Suhartono (ANTARA/Akhyar Rosidi)

Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Ratusan warga lokal mengikuti kegiatan program magang dari Kementerian Tenaga Kerja dipusatkan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat.

"Sebanyak 100 orang warga lingkar Mandalika mengikuti program magang selama lima bulan," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Lombok Tengah Suhartono di Praya, Selasa.

Warga yang mengikuti magang tersebut, sebelumnya telah mengikuti kegiatan pelatih di balai latihan kerja (BLK), sehingga mereka melakukan magang di semua perusahaan, baik hotel dan restoran di Mandalika.

"Harapannya selesai magang mereka bisa bekerja di sana selanjutnya," katanya.

Program ini juga merupakan proses peningkatan kompetensi yang didapat selama menjalani pelatihan di BLK dan mereka memahami sistem kerja yang profesional sehingga bisa mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat di Lombok Tengah.

"Mereka yang magang ini juga diberikan insentif," katanya.

Ia berharap, masyarakat mengikuti kegiatan tersebut dengan baik sehingga ilmu yang didapatkan bisa bermanfaat untuk kepentingan diri sendiri dan orang lain.

"Ini peluang baik yang harus bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan kita sendiri," katanya.

Ia mengharapkan program magang menurunkan angka pengangguran di Lombok Tengah dan mendukung pengembangan KEK Mandalika.

"Warga lokal bisa merasakan dampak dari pengembangan KEK Mandalika," katanya.

Sebelumnya, Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri mengatakan KEK Mandalika telah ditetapkan Presiden Jokowi
menjadi proyek strategis nasional sehingga kebutuhan tenaga kerja di kawasan tersebut dipastikan meningkat, karena pemodal yang melakukan investasi juga semakin banyak.

"Selain Sirkuit (Mandalika, red.), pembangunan hotel dan restoran di kawasan itu kian meningkat saat ini," katanya.

Ia mengatakan semakin banyak pemodal yang datang untuk berinvestasi maka semakin banyak peluang kerja yang dibutuhkan, sehingga masyarakat diharapkan mulai menyiapkan diri dengan kemampuan yang dimiliki.

"Manfaatkan peluang kerja yang ada, wisatawan yang datang di kawasan akan semakin banyak," katanya.