Pemkot Mataram merevitalisasi pedestrian Taman Sangkareang

id Taman Sangkareang,Pedestrian Taman Sangkareang,Mataram,NTB

Pemkot Mataram merevitalisasi pedestrian Taman Sangkareang

Pembongkatan pedestrian bagian timur Taman Sangkareang Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, untuk direvitalisasi. (Foto: ANTARA/Nirkomala)

Mataram (ANTARA) - Pemerintah Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, melakukan revitalisasi pedestrian bagian timur Taman Sangkareang agar lebih nyaman dan representatif.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Mataram Miftahurrahman di Mataram, Jumat, mengatakan, untuk penataan pedestrian itu telah dialokasikan anggaran Rp200 juta dari APBD murni 2023.

"Kita targetkan, revitalisasi pedestrian ini tuntas sebelum peringatan HUT Kota Mataram ke-30 pada 31 Agustus 2023," katanya.

Dalam konsepnya, revitalisasi pedestrian akan dilakukan sepanjang 90 meter, dengan lebar sekitar 5 meter atau bertambah dari lebar pedestrian sebelumnya hanya 2 meter.

Untuk lantainya, pedestrian tidak menggunakan batu sikat melainkan menggunakan keramik yang akan dibentuk seperti segi tiga seperti lumbung sebagai bagian dari kearifan lokal.

Selain itu, pedestrian akan dilengkapi dengan beberapa tempat duduk sebagai area santai atau duduk-duduk para pengunjung di Taman Sangkareang

"Semoga dengan penataan ini, dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pengunjung," katanya.

Penataan pedestrian bagian timur Taman Sangkareang, tambahnya, dimaksudkan juga agar penataan bagian barat dan timur taman bisa seimbang.

Pasalnya, pedestrian bagian barat Taman Sangkareang sebelumnya sudah direvitalisasi termasuk lapak pedagang kaki lima (PKL) dari bantuan dari CSR (corporate social responsibility), melalui Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Mataram.

"Tahun lalu bagian barat sudah direvitalisasi dengan dana CSR, dan tahun ini menjadi tugas kita revitalisasi bagian timur, agar Taman Sangkareang lebih representatif," kata Miftahurrahman.

Taman Sangkareang merupakan salah satu ruang terbuka hijau di Kota Mataram, yang berada di tengah kota sehingga menjadi alun-alun kota yang selalu ramai dikunjungi warga serta menjadi pusat kegiatan masyarakat untuk berbagai aktivitas seperti rekreasi, edukasi, berolahraga, dan lainnya.