DP2KB menurunkan 991 kader pendamping keluarga berisiko stunting

id stunting mataram,Sunting di Mataram,Kader Pendamping Stunting,Mataram

DP2KB menurunkan 991 kader pendamping keluarga berisiko stunting

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Mataram H Moh Carnoto. (ANTARA/Nirkomala)



Misalnya, dari Dinas Kesehatan, saat ini sudah melaksanakan program pemberian makanan tambahan bagi balita untuk meningkatkan gizi atau pembagian telur dari siswa yang dihimpun melalui Dinas Pendidikan.

Ke depan, diharapkan ada program preventif lainnya dari OPD-OPD lain untuk menekan terjadinya kasus stunting. Artinya, penanganan dilakukan mulai hulu, yakni edukasi remaja terutama remaja putri.

"Bagaimana remaja putri ini bisa mengonsumsi makanan bergizi, menerapkan pola hidup sehat, sehingga siap menjadi ibu yang kuat dan melahirkan anak-anak sehat," katanya.

Untuk kader pendamping, katanya, telah disiapkan anggaran masing-masing Rp110 ribu per bulan dari pemerintah pusat.