Disdag siapkan 24 lapak UMKM untuk dukung Teras Udayana Mataram

id lapak UMKM Udayana,ruang kreatif udayana di Mataram

Disdag siapkan 24 lapak UMKM untuk dukung Teras Udayana Mataram

Pembangunan lapak usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di areal ruang kreatif Teras Udayana, Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat. ANTARA/Nirkomala

Mataram, NTB (ANTARA) - Dinas Perdagangan Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, telah menyiapkan 24 unit lapak kuliner usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk mendukung keberadaan ruang kreatif Teras Udayana.

"Pemanfaatan lapak kuliner UMKM ini kita targetkan bisa bersamaan dengan Teras Udayana pada awal tahun 2024," kata Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Mataram Uun Pujianto di Mataram, NTB, Jumat.

Uun, yang ditemui di sela mengecek pembangunan lapak, mengatakan progres pembangunan lapak kuliner UMKM saat ini sudah mencapai 80 persen dan akan diserahterimakan pada 27 Desember 2023.

Pembangunan lapak UMKM tersebut merupakan fasilitas pendukung pariwisata sebab pada areal yang sama juga sedang dibangun ruang kreatif Teras Udayana berupa gelanggang pertunjukan atau amfiteater seni dan budaya.

"Para wisatawan atau masyarakat yang sudah nonton pertunjukan seni budaya di Teras Udayana bisa langsung menikmati aneka kuliner produk UMKM Kota Mataram," katanya.

Sementara, untuk pengisian lapak UMKM itu, katanya, Disdag dan Dinas Pariwisata akan berkoordinasi melakukan seleksi pelaku UMKM yang akan menempati lapak tersebut secara ketat baik dari komitmen mereka untuk berjualan serta produk-produk harus berkualitas dan memenuhi standar pangan.

UMKM yang akan menempati lapak itu diseleksi secara selektif, agar lapak dapat dimanfaatkan maksimal, sehingga bisa memberikan dampak bagi peningkatan kesejahteraan UMKM.

"Seleksi akan kita lakukan setelah pembangunan lapak rampung, sembari kita siapkan regulasi retribusi penggunaan lapak," katanya.

Lebih jauh, Uun mengatakan lapak kuliner itu akan dilengkapi dengan fasilitas tempat duduk dan tempat makan ala kafe, agar pengunjung bisa menikmati suasana taman tengah kota.

Selain itu, 24 lapak kuliner UMKM yang dibangun dengan konsep kearifan lokal yakni berbentuk lumbung (rumah khas suku Sasak) itu, juga akan dilengkapi dengan fasilitas listrik dan air bersih agar pedagang bisa beraktivitas sampai malam.

Baca juga: Dispar menyiapkan kantor pengelola Teras Udayana Mataram
Baca juga: Fesbul berikan ruang sineas berkontribusi bagi ekonomi kreatif

"Harapan kita, lapak UMKM yang dibangun dengan anggaran Rp1,6 miliar di areal Taman Udayana bisa memberikan rasa aman dan nyaman bagi setiap pengunjung," katanya.