Wali Kota Mataram ajak masyarakat bijak menyikapi hasil hitung cepat

id wali kota Mataram,masyarakat,bijak,hitung cepat,pemilu 2024

Wali Kota Mataram ajak masyarakat bijak menyikapi hasil hitung cepat

Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana. (ANTARA/Nirkomala)

Meskipun beberapa lembaga survei sudah merilis secara resmi terhadap pasangan calon yang menang, tapi kita harus tetap menunggu 'real count' dari KPU
Mataram (ANTARA) - Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana mengajak masyarakat agar bijak menyikapi hasil hitung cepat (quick count) Pemilu 2024, sebab proses penghitungan masih berjalan.

"Meskipun beberapa lembaga survei sudah merilis secara resmi terhadap pasangan calon yang menang, tapi kita harus tetap menunggu 'real count' dari KPU," kata Wali Kota Mohan dalam keterangannya di Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Sabtu.

Selain itu, katanya, masyarakat tidak melakukan euforia berlebihan yang dapat berdampak pada hal-hal yang tidak diinginkan. Pasalnya, dalam hal ini yang terpenting adalah proses politik dan demokrasi sudah berjalan dengan baik, aman, dan lancar khususnya di Kota Mataram.

"Karena itu kita juga berharap pihak yang merasa kalah, jangan sampai mencari-cari kesalahan yang dapat berdampak pada gangguan keamanan di wilayah masing-masing," katanya.

Sementara Koordinator Desk Pemilu Kota Mataram I Made Putu Sudarsana di Mataram, sebelumnya, menyebutkan data terakhir, hasil hitung sementara Desk Pemilu 2024 Kota Mataram, menyebutkan, pasangan calon presiden nomor urut dua Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul sementara dengan perolehan suara 56,06 persen atau 46.999 suara.

"Hasil sementara itu merupakan data pergerakan perolehan suara di 410 tempat pemungutan suara (TPS) dari 1.248 TPS se-Kota Mataram 21.00 Wita, Rabu (14/2)," katanya.

Berdasarkan data Desk Pemilu 2024 Kota Mataram itu, lanjutnya, perolehan suara tertinggi sementara kedua diraih oleh pasangan Anies-Muhaimin sebesar 31,36 persen atau 26.289 suara.

Terakhir pasangan capres dan cawapres nomor urut tiga yakni Ganjar Pranowo-Mahfud MD berada para urutan ke tiga dengan perolehan suara sementara 12,58 persen atau 10.550 suara.

"Data Desk Pemilu ini, merupakan hasil sementara rekapitulasi suara (real count) untuk internal kita dan tidak untuk disebar. Untuk hasil resmi, kita tetap menunggu penetapan KPU," katanya mengingatkan.