Jakarta (ANTARA) - Wolverhampton menaklukkan tamunya Sheffield United untuk semakin membenamkan lawannya itu di dasar klasemen Liga Inggris, Minggu. Tandukan Pablo Sarabia pada menit ke-30 berbuah gol semata wayang pertandingan yang dimainkan di Stadion Molineux tersebut.
Hasil itu mendongkrak Wolves ke posisi kedelapan klasemen dengan 38 poin, sedangkan Sheffield semakin terpuruk di posisi juru kunci dengan 13 poin, demikian catatan laman resmi Liga Inggris.
Setelah gol itu tercipta, dua pemain Sheffield, yakni Vinicius Souza dan Jack Robinson, terlibat adu argumen sampai saling mendorong. Wasit perlu melakukan tinjauan VAR sebelum mengizinkan kedua pemain melanjutkan permainan.
Perselisihan keduanya mirip dengan perkelahian antara dua pemain Newcastle United yakni Lee Bowyer dan Kieron Dyer yang membuat keduanya mendapat kartu merah pada 2005. Meski demikian, Sheffield memperlihatkan perjuangan luar biasa pada babak kedua untuk menekan Wolverhampton.
Baca juga: Manchester City dan Arsenal terus bayangi Liverpool
Baca juga: Arsenal menang telak laga Newcastle United skor 4-1
Pasukan Chris Wilder hampir menyamakan kedudukan menjelang laga usai saat Auston Trusty gagal menyentuh kiriman bola berbahaya James McAtee yang bergulir di mulut gawang Wolves. Namun kekalahan ke-19 dari 26 pertandingan liga membuat Sheffield kini tertinggal delapan poin dari zona aman, dan berpeluang besar kembali ke divisi Championship pada musim depan.
Wolves juga sempat diprediksi akan menjalani musim yang berat setelah kehilangan pelatih Julen Lopetegui hanya beberapa hari sebelum musim 2023/2024 mulai. Namun pelatih Wolverhampton Gary O’Neill kini justru masuk kandidat Pelatih Terbaik di Inggris ketika ia berpeluang membawa tim asuhannya tampil dalam kompetisi Eropa musim depan.