Mataram (ANTARA) - Ketua DPRD Nusa Tenggara Barat, Baiq Isvie Rupaeda meminta Penjabat Gubernur Hassanudin mengganti pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) yang tidak mampu menjalankan tugas dengan baik.
"Rekomendasi dari DPRD itu, kalau nggak bisa bekerja lebih baik di ganti saja. Untuk apa menjadi kepala OPD kalau koordinasi dan komunikasi dengan DPRD saja tidak bisa," tegas Isvie Rupaeda di Mataram, Jumat.
Ia mengakui selama ini banyak pimpinan OPD yang tidak pernah menghadiri rapat paripurna DPRD, bahkan dalam rapat-rapat dengan DPRD melalui komisi-komisi banyak pimpinan OPD yang tidak hadir.
"Kalau pun ada OPD hadir, itu hanya di wakilkan oleh kepala bidang atau staf. Ini mestinya nggak boleh karena antara legislatif dan eksekutif ini mitra," ucapnya.
Isvie berharap agar tidak ada kesan bahwa memberikan jabatan strategis kepada orang yang tak mampu bertanggung jawab. Mengingat, masih banyak orang yang memiliki kemampuan dalam menjalankan tugas sebagai pimpinan OPD.
Baca juga: Atasi stunting, Wabup minta OPD di Sumbawa Barat cegah perkawinan anak
Baca juga: Brida Mataram seleksi 40 inovasi OPD untuk penjaringan IGA 2024
"Cari orang yang punya kualitas dan kemampuan. Jangan biarkan orang malas yang menjabat," ucapnya.
Menurutnya, evaluasi kinerja seluruh kepala dinas/OPD ini merupakan langkah yang baik untuk mendukung program prioritas Pj Gubernur NTB, yakni pembenahan dan penataan birokrasi pemerintah demi mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berwibawa.
"Pergantian pimpinan OPD ini dalam rangka meningkatkan dan perbaikan kinerja," katanya.
Berita Terkait
Kemarin, KPU bantah keluarkan hasil tabulasi, pilkada di NTB aman hingga TNI dukung perluasan area tanam
Jumat, 29 November 2024 2:32
KPU NTB bantah keluarkan hasil tabulasi sirekap pilkada serentak 2024
Kamis, 28 November 2024 22:29
Pj Gubernur ingatkan warga NTB pilih produk yang aman dan berkualitas
Kamis, 28 November 2024 22:03
PJ Gubernur: RPJPD NTB langkah awal menuju pembangunan berkelanjutan
Kamis, 28 November 2024 21:55
KPU sebut pemungutan suara pilkada serentak di NTB kondusif
Kamis, 28 November 2024 20:30
TNI dukung perluasan area tanam di kawasan Lombok Tengah
Kamis, 28 November 2024 20:00
Meski masuk zona rawan, Pilkada Lombok Tengah berlangsung kondusif
Kamis, 28 November 2024 18:31
Dua Jenazah PMI meninggal di Malaysia dipulangkan ke Lombok Tengah
Kamis, 28 November 2024 18:21