Jakarta (ANTARA) - Satya Wacana Salatiga melepas satu pemain asing mereka, yakni center Jailan Haslem, pada masa jeda Indonesian Basketball League (IBL) 2025 yang dimulai sejak pertengahan hingga akhir Februari.
Dalam laman IBL yang dikutip di Jakarta, Rabu, pergantian pemain asing itu baru pertama kali dilakukan klub tersebut sejak dua musim terakhir. Manajemen menilai Haslem yang berasal dari Amerika Serikat (AS) itu memiliki kontribusi paling rendah di antara dua pemain asing lainnya, yakni Ikcaven Savalianta Curry dan Marquis Davison.
Di antara ketiga pemain tersebut, Curry paling tinggi kontribusi poinnya dengan 21,1 poin per gim (ppg).
Kemudian Davison, memiliki keahlian dalam mengatur serangan tim, serta telah membukukan 16 ppg dan 5,4 assist per gim (apg) hingga pekan keenam IBL musim ini. Sementara Haslem hanya berkontribusi 3,8 ppg, 4,4 rebound per gim (rpg), dan 1,2 apg dalam 10 pertandingan yang sudah dilakoni tim.
Baca juga: Prastawa katakan Pelita Jaya tetap jaga mental sebagai juara bertahan IBL
Bahkan, dia bukan menjadi pilihan utama pelatih Jerry Lolowang, sehingga menit bermainnya sedikit. Selain itu, statistik terkait akurasi tembakan pemain berumur 28 tahun itu juga lebih rendah dibanding dua rekannya.
Baca juga: Rajawali Medan masih mencari kemenangan pertama di IBL
Haslem hanya mencetak 38,7 persen tembakan secara keseluruhan, dengan 25 persen berasal melalui tembakan tiga angka. Hingga saat ini, manajemen Satya Wacana Salatiga belum mengumumkan pengganti center tersebut.