Kartini masa kini tampil di berbagai bidang

id Fadli Zon,Menteri Kebudayaan,Kartini,Perempuan Indonesia

Kartini masa kini tampil di berbagai bidang

Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon saat ditemui di Museum Nasional, Jakarta Pusat, pada Senin (21/4/2025). (ANTARA/Sri Dewi Larasati)

Jakarta (ANTARA) - Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon mengungkapkan perkembangan Kartini masa kini dengan perempuan Indonesia yang aktif dan berprestasi di berbagai bidang.

"Jadi kreativitas perempuan Indonesia itu tidak berbatas gitu ya. Apalagi di zaman sekarang dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi, saya kira perempuan kita luar biasa prestasinya di berbagai bidang, bahkan di semua bidang," kata Menbud Fadli Zon, saat ditemui di Jakarta Pusat, pada Senin (21/4).

Ia menyoroti peran penting perempuan Indonesia yang berkarya di berbagai bidang, di antaranya seperti dari seni budaya, sains, kesehatan, akademisi, filsafat dan juga di dunia literasi.

Menurutnya, keberhasilan di masa kini adalah dampak dari perjuangan panjang perempuan-perempuan terdahulu.

"Ini yang saya kira keberhasilan dari perjuangan perempuan-perempuan di masa lalu untuk kesetaraan, emansipasi, dan juga untuk ada semacam afirmasi, kita mendapatkan dampaknya sekarang ini dan juga ke depan," ucapnya.

Baca juga: Peringatan Hari Kartini: Perempuan harus kembangkan diri

Selain itu, ia juga mengatakan representasi perempuan berproses di parlemen Indonesia mengalami peningkatan, dari sebelumnya hanya 17 persen.

"Tentu memang harus ada penguatan, ada capacity building di bidang politik, di bidang-bidang lainnya," ujarnya.

Baca juga: Musikalisasi surat Kartini hidupkan gagasan Kartini kekinian

Menurutnya, sekarang telah banyak perempuan-perempuan Indonesia yang berprestasi dan mendapatkan penghargaan internasional.

"Ini adalah sebuah perkembangan yang sangat bagus. Optimisme kita bahwa perempuan-perempuan di Indonesia semakin dihargai, semakin mendapatkan tempat yang proporsional. Dan mudah-mudahan ke depan juga semakin banyak lagi perempuan-perempuan di politik," katanya.