Tragis! Dua korban banjir di Mataram tewas tersengat listrik

id korban banjir, korban meninggal, tersengat listrik, banjir mataram

Tragis! Dua korban banjir di Mataram tewas tersengat listrik

Bangunan rusak dan mobil terseret ke sungai pascabanjir di Mataram, NTB, Senin (7/7/2025). (ANTARA FOTO/Dhimas Budi Pratama/sgd/rwa)

Mataram (ANTARA) - Kepala Kepolisian Resor Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat Kombes Pol. Hendro Purwoko menyebut ada dua warga korban banjir dalam intensitas lebat yang terjadi pada Minggu (6/7), meninggal karena tersengat listrik.

"Iya, ada dua warga menjadi korban (meninggal) karena tersengat listrik," kata Kombes Hendro di Mataram, Senin.

Dua warga yang meninggal tersebut merupakan seorang pemuda dan wanita paruh baya. Untuk yang pemuda bernama Tomi (30), warga Desa Batu Mekar, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat.

Sementara, wanita paruh baya tersebut bernama Tuti Suriani (48)), warga Kelurahan Pejarakan Karya, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram.

Baca juga: Banjir Mataram renggut korban jiwa, Puluhan ribu warga terpaksa mengungsi

Terpisah, Camat Ampenan Muzakkir Walad menyampaikan bahwa almarhumah kini telah dimakamkan pihak keluarga. Perwakilan Pemerintah Kota Mataram juga sudah menyambangi kediaman almarhumah dan menyampaikan rasa bela sungkawa.

"Dari pemkot juga sudah menyampaikan tali asih sebagai bentuk bela sungkawa," ujar Muzakkir.

Baca juga: Mataram Siaga! Status tanggap darurat banjir resmi diberlakukan

Dia mengatakan kronologis Tuti yang merupakan warganya tersebut meninggal tersengat listrik pada saat hendak membeli tas.

"Posisi kejadian itu di Jalan Lestari. Di sana ada genangan air, kondisi korban Tuti ini beli tas di dekat sana," ucapnya.

Saat hendak melewati genangan air tersebut, Tuti tersengat listrik. Warga yang mengetahuinya langsung menghubungi pihak pemerintah dan melakukan evakuasi terhadap Tuti.

"Posisinya itu ada di sampingnya tiang lampu penerang jalan. Di situ ada kabel yang terbuka. Kena strum-nya di situ, saat pijak genangan dan pegang tiang lampu," kata dia.

Baca juga: Banjir terparah di Mataram, Pemkot data kerusakan dan kerugian

Pewarta :
Editor: Abdul Hakim
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
notification icon
Dapatkan Berita Terkini khusus untuk anda dengan mengaktifkan notifikasi Antaranews.com