Mataram (ANTARA) - Politikus Golkar Bambang Soesatyo (Bamsoet) mempersilakan para Ketua DPD II Golkar yang selama ini mendukung dirinya maju dalam Munas 2019, untuk mencabut dukungan tersebut agar tidak dipecat.
"Saya persilakan mencabut dukungan agar tidak dipecat atau di-Plt (pelaksana tugas),” kata Bamsoet melalui pesan singkat kepada wartawan di Jakarta, Rabu.
Pernyataan Bamsoet itu menyikapi kabar penonaktifan sejumlah Ketua DPD II Golkar di Maluku.
Baca juga: Pemberhentian Ketua DPD Cirebon bukan terkait dukungan di munas
Baca juga: Yorrys: Kader Golkar daerah minta Bamsoet jadi Ketum
Sepuluh Ketua DPD II Golkar yang dinonaktifkan yaitu di Kota Ambon, Kabupaten Buru, Kabupaten Seram Bagian Timur, Kabupaten Maluku Tengah, Kabupaten Seram Bagian Barat, Kabupaten Maluku Barat Daya, Kabupaten Kepulauan Aru, Kabupaten Tual, Kabupaten Maluku Tenggara, dan Kabupaten Buru Selatan.
Sebelumnya, seluruhnya menyatakan dukungan kepada Bamsoet untuk maju sebagai calon ketua umum Golkar pada Munas 2019.
Bamsoet yang juga Ketua DPR RI itu mempersilakan para Ketua DPD II Golkar untuk mencabut dukungan terhadapnya daripada dinonaktifkan di kemudian hari.
"Saya tidak ingin mereka jadi korban gara-gara mendukung saya," kata Bamsoet.
Berita Terkait
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18
Anggaran pengamanan pilkada sumbawa barat rp1,5 miliar
Jumat, 31 Juli 2015 15:01
Paket "K2" Pertama Mendaftar Ke KPU KSB
Senin, 27 Juli 2015 11:14
Paket "f1" didukung partai terbanyak dalam pilkada
Minggu, 5 Juli 2015 14:21
Ikan tuna NTB mengandung merkuri kadar rendah
Rabu, 10 Juni 2015 6:56