Manado (ANTARA) - Sebanyak 17 provinsi di wilayah Indonesia Timur dan Tengah mengikuti pawai budaya nusantara yang digelar oleh Aliansi Nasional Bhinake Tunggal Ika (ANBTI) di Manado, Sulawesi Utara (Sulut) (29/1).
Belasan daerah tersebut antara lain, Maluku, Maluku Utara, Bali, Nusa Tanggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Gorontalo dan Sulut.
Kepala Dinas Pariwisata Sulut, F Rotinsulu mengatakan, Indonesia memiliki beragam budaya yang tersebar di seluruh daerah.
"Melalui kegiatan ini akan melestarikan seni budaya yang dimiliki," kata Rotinsulu.
Panitia Pengarah ANBTI, Hermandari mengatakan, dengan pawai tersebut masyarakat akan melihat seni budaya yang dimiliki bangsa ini begitu banyak dan beragam.
"Pawai tersebut juga sebagai upaya kita untuk tetap menjaga, mempertahankan dan melestarikan budaya yang dimiliki itu," katanya.
Mansyur Lahaba Ketua Lembaga Adat Moronene Kabupaten Bombana Sulawesi Tenggara mengatakan, Indonesia kaya akan seni budaya dengan ciri khas masing-masing di setiap daerah.
"Kegiatan ini adalah sebagai upaya mengangkat seni budaya daerah yang dimiliki sekaligus memperkenalkan kepada masyarakat luas," katanya.
Pawai budaya nusantara yang merupakan bagaian dari kegiatan pelaksanaan simposium Indonesia Timur dan Tengah tentang "Mempertahankan Pancasila dan memperteguh Kebhinaka Tunggal Ikaan itu, dimulai dari pusat Bisnis Bolevard menuju Taman Kesatuan Bangsa Manado".
Setiap peserta memakai baju daerah masing-masing dengan memperagakan seni budaya yang dimiliki.(*)