Lombok Barat (ANTARA) - Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, memperkuat sinergi antara pelaku industri pariwisata dengan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) untuk mengangkat kembali ekonomi daerah dari sektor kepariwisataan.
Kepala Bidang Bina Pengembangan Destinasi dan Usaha Pariwisata Dispar Kabupaten Lombok Barat Danilah di Kabupaten Lombok Barat, Kamis, mengatakan UMKM dengan industri pariwisata memiliki kaitan yang tidak bisa terpisahkan.
"Pelaku UMKM dan pelaku industri pariwisata harus saling mendukung dan bersinergi untuk pembangunan perekonomian dan kepariwisataan di Lombok Barat," katanya dalam kegiatan diskusi pola kemitraan pelaku UMKM ekonomi kreatif dengan industri pariwisata untuk peningkatan produktivitas, di kawasan wisata Senggigi.
Asisten I Sekretariat Daerah Lombok Barat Agus Gunawan menambahkan para pelaku ekonomi kreatif dan industri pariwisata harus pandai berinovasi, adaptasi serta berkolaborasi di masa pandemi COVID-19 saat ini.
"Jika hulu dan hilirnya sudah ada kesepakatan, saya yakin perekonomian dan kepariwisataan di Lombok Barat akan maju. Saya juga berharap hasil diskusi ini bisa dimasukkan dalam penyusunan DMO yang digarap oleh Dispar," ujarnya.
I Ketut M Jaya, salah satu anggota asosiasi perhotelan setuju dengan sinergi pelaku industri pariwisata dengan UMKM. Tinggal kesepakatan kedua pihak dalam menerapkan pola kerja sama yang saling menguntungkan.
Ia menawarkan pola kerja sama, yaitu hotel membeli langsung kepada UMKM atau menitipkan produk UMKM di outlet-outlet hotel yang ada.
"Tentunya dengan syarat produk harus sesuai harga dan kualitas pasar," kata Ketut yang juga menjabat sebagai General Manager Holiday Resort.
Ketua Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Pusuk Lestari Adrian juga mengapresiasi kegiatan membangun sinergitas antara pelaku industri pariwisata dengan UMKM yang diinisiasi Dispar Kabupaten Lombok Barat.
"Dalam diskusi ini, kami melihat ada titik terang antara pelaku UMKM dengan industri pariwisata untuk bagaimana menjalin kerja sama yang baik," ucap Adrian.