Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Bupati Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Lalu Pathul Bahri menyatakan, doa ziarah di makam para pahlawan yang telah berjuang dalam kemerdekaan itu merupakan bentuk cinta, pengabdian dan mengingat sejarah pahlawan bangsa.
"Jangan pernah lupakan sejarah, ini bentuk cinta dan pengabdian kita kepada para pahlawan," kata Bupati Lombok Tengah, H Lalu Pathul Bahri saat melepas keluarga besar Kementerian Agama dan Organisasi pemuda yang melaksanakan ziarah ke Makam Pahlawan TGKH Muhammad Zaenudin Abdul Majid, Pancor Lombok Timur dalam rangka Hari Pahlawan 10 November 2021 di Praya, Rabu.
Apa yang dilakukan oleh keluarga besar Kementerian Agama bersama OKP di Lombok Tengah, Bupati menyampaikan aspirasi atas nama masyarakat Lombok Tengah yang telah melakukan inisiasi ziarah di makam pahlawan TGKH Muhammad Zaenudin Abdul Majid.
"Ini bentuk pengabdian kepada pahlawan kita," katanya.
Dikatakan, kegiatan ini merupakan bentuk dukungan dan komitmen semua pihak dalam membangun Lombok Tengah.
"Semoga apa yang diharapkan dan menjadi tujuan dari kegiatan ini bisa terwujud untuk kemajuan pembangunan di Lombok Tengah," katanya.
Ajang balapan motor Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) dan World Superbike (WSBK) di Sirkuit Pertamina Mandalika tinggal menghitung hari. Dengan adanya kegiatan itu diharapkan bisa mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat ditengah pandemi COVID-19.
"Mari kita sama-sama mendukung dan mensuksekan kegiatan tersebut," katanya.
Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) dan pembangunan Sirkuit Mandalika itu akan menjadi magnet kembangkitan pariwisata di NTB khususnya dan bisa membuka lapangan kerja bagi masyarakat.
"Mari kita manfaatkan peluang yang ada, supaya tidak jadi penonton di daerah kita sendiri," katanya.
Bupati: Ziarah makam pahlawan di NTB ingat sejarah
F/Bupati Lombok Tengah, Lalu Pathul Bahri saat melepas rombongan ziarah Makam Pahlawan ke Lombok Timur, Rabu (10/11/2021/ Akhyar)
