Gara-gara main futsal, pemuda dua desa di Lombok Timur baku hantam

id Pemuda,Bentrok,Lombok Timur

Gara-gara main futsal, pemuda dua desa di Lombok Timur baku hantam

Dua kelompok pemuda di wilayah Kecamatan Sukamulia, Kabupaten Lombok Timur terlibat perkelahian di lapangan futsal Padamara, Jumat (22/4) malam sekitar pukul 21.00 Wita.‎

Selong, Lombok Timur (ANTARA) - Dua kelompok pemuda di wilayah Kecamatan Sukamulia, Kabupaten Lombok Timur terlibat perkelahian di lapangan futsal Padamara, Jumat (22/4) malam sekitar pukul 21.00 Wita.‎

Dua kelompok pemuda tersebut tergabung dalam klub futsal yang berasal Dusun Bagek Pituk, Desa Paok Pampang dan Dusun Pancor Manis, Desa Dasan Lekong, Kecamatan Sukamulia‎. 

Baca juga: Buntut perkelahian gara-gara futsal di Lombok Timur, tiga rumah warga rusak

Informasi yang dihimpun, kasus perkelahian antar pemuda dari dua desa yang berbeda tersebut, bermula saat bermain futsal dan permainan dimenangkan pemuda asal Pancor Manis 5-2.

Saat permainan masih berlanjut, klub yang merasa kalah memainkan permainan keras dengan adu body dan pemain lawannya tersulut emosi, apalagi suporter ikut memprovokasi menjadikan suasana permainan makin memanas.

Usai permainan, saat kedua pihak akan pulang, tib-tiba klub yang kalah, mengejar pemain lawan yang menang, selain terjadi baku hantam  juga terjadi saling lempar.

Aparat keamanan langsung turun lapangan menangani kejadian ini, kedua pihak langsung dilakukan mediasi difasilitasi aparat desa agar kejadian ini tak berlanjut.

Kapolsek Sukamulia, Iptu Zulmajdi saat dikonfirmasi membenarkan adanya kasus perkelahian pemuda usai bermain futsal.

 "Perkelahian ini terjadi gara gara main futsal, tetapi permasalahan ini sudah selesai, kedua pihak telah dipertemukan dan disediakan, dan ktelah berdamai," ucapnya.