Surabaya (ANTARA) - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengusulkan pelaksanaan pekan olahraga provinsin (porprov) di wilayahnya menjadi ajang tahunan atau diselenggarakan setiap tahun, ketimbang saat ini berlangsung tiap dua tahun sekali.
"Membibit, mengukur dan memonitor prestasi dari masing-masing cabang olahraga akan lebih baik jika lebih sering dilakukan," ujarnya di Surabaya, Minggu.
Harapannya, prestasi Nasional maupun internasional bisa semakin banyak lahir dari Jawa Timur. Selain itu, menurut Khofifah akan lebih baik jika bisa mengetahui potensi masing-masing atlet dan masing-masing cabang olahraga, kemudian membimbing dan melatihnya lebih dini.
Khofifah mencontohkan dari cabang olahraga karate misalnya, Jawa Timur punya terdapat nama karate-do legendaris Umar Syarif, yang pernah menyumbangkan 12 medali emas SEA Games untuk Indonesia dalam delapan edisi penampilan.
"Saya rasa semau bisa melihat bagaimana pada dasarnya Jatim ini pernah berkontribusi cukup signifikan untuk mendulang emas bagi Karate Indonesia," tutur dia menambahkan. Porprov Jatim 2022 akan dilaksanakan pada 25 Juni hingga 3 Juli mendatang di empat kabupaten, yaitu Jember, Lumajang, Bondowoso dan Situbondo.
Baca juga: Erick Thohir harapkan perusahaan farmasi BUMN menemukan vaksin COVID-19
Berita Terkait
Pembangunan pabrik smelter dongkrak perekonomian Jatim
Sabtu, 24 Februari 2024 7:39
SPSI mendukung Khofifah kembali maju Pilkada Jatim
Rabu, 21 Februari 2024 16:10
Presiden Jokowi teken keppres berhentikan Gubernur Khofifah
Selasa, 13 Februari 2024 21:27
Khofifah bertanggung jawab menangkan Prabowo-Gibran di Jatim
Senin, 6 November 2023 21:28
Khofifah-Emil tanda tangani pemberhentian Gubernur dan Wagub Jawa Timur
Senin, 6 November 2023 21:02
Jatim mengukuhkan posisi sebagai lumbung pangan nasional
Rabu, 1 November 2023 21:07
Gubernur Jatim Khofifah mengapresiasi produk hilirisasi mangrove
Rabu, 1 November 2023 7:17
Olahan mangga beri nilai plus bagi petani di Jatim
Sabtu, 30 September 2023 21:19