Jakarta (ANTARA) - Pemilik Liverpool, Fenway Sports Group (FSG) mengatakan bahwa mereka sedang mempertimbangkan untuk menjual saham kepemilikan klub Liga Premier Inggris tersebut. FSG, yang dimiliki oleh John w. Henry, membeli Liverpool dari George Gillett dan Tom Hicks pada tahun 2010 dengan dana 300 juta poundsterling.
"FSG telah sering menerima pernyataan minat dari pihak ketiga yang ingin menjadi pemegang saham di Liverpool," kata FSG dalam pernyataan mereka yang dikutip AFP pada Senin (07/11).
"FSG telah mengatakan sebelumnya bahwa di bawah syarat dan ketentuan yang tepat, kami akan mempertimbangkan pemegang saham baru bila itu demi kepentingan terbaik Liverpool sebagai klub."
Liverpool di bawah FSG mengalami transformasi luar biasa. Mereka mendatangkan Jurgen Klopp dari Borussia Dortmund sebagai pelatih The Reds pada 2015 dan keputusan itu menghadirkan kesuksesan luar biasa bagi tim.
Baca juga: Tim Liverpool raih tiket 16 besar setelah menang 3-0
Baca juga: Tim Liverpool tekuk Tottenham Hotspur skor 2-1
Total delapan piala sejauh ini sudah dimenangkan Liverpool sejak diakusisi Fenway Sports Group, termasuk mengangkat trofi liga Inggris untuk pertama kali dalam 30 tahun dan menjuarai Liga Champions pada 2019.
Berdasarkan laporan Forbes pada Mei 2022, Liverpool saat ini memiliki nilai jual sebesar 3,89 miliar poundsterling (sekitar Rp70,2 triliun). Angka tersebut sepuluh kali lipat lebih tinggi ketimbang saat FSG mengakuisisi Liverpool pada 2010.
FSG pertimbangkan menjual saham kepemilikan Liverpool
Pemain Liverpool berparade merayakan gelar juara musim ini di atas bus terbuka di Liverpool, Inggris, Minggu (30/5/2022). Liverpool musim ini meraih Piala FA dan Piala Liga Inggris. ANTARA FOTO/REUTERS/Phil Noble/rwa.
