Wagub NTB tekankan transportasi ramah dan nyaman kepada wisatawan

id Wagub NTB Tekankan Transportasi Nyaman dan Ramah,Destinasi Wisata NTB

Wagub NTB tekankan transportasi ramah dan nyaman kepada wisatawan

Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Hj. Sitti Rohmi Djalilah. (ANTARA/Nur Imansyah).

Mataram (ANTARA) - Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat, Sitti Rohmi Djalilah menekankan pentingnya transportasi ramah dan nyaman seiring wilayah itu saat ini sudah menjadi salah satu destinasi wisata dunia.

"NTB sudah menjadi destinasi wisata dunia. Transportasi darat, laut, dan udara serta konektivitas-nya akan meningkatkan kepuasan orang yang berkunjung, kalau semua dikelola dengan ramah dan nyaman," kata Wagub NTB saat Rakor Angkutan Darat di Mataram, Selasa.

Menurut dia konektifitas dan transportasi di destinasi wisata adalah instrumen krusial. Karena itu, kondisi ini harus menjadi perhatian dan menjadi kerja bersama seluruh pihak agar infrastruktur transportasi menjadi layanan yang unggul baik secara akses, kenyamanan dan keamanan standar.

"Kalau sudah semua tersistem karena sudah terbangun dan sudah memiliki pengalaman sebelumnya, maka dukungan pada perhelatan baik nasional dan internasional akan mudah ditingkatkan mengatasi hambatan yang ada," katanya.

Kepala Dinas Perhubungan NTB, Lalu Moh Faozal mengatakan, fasilitas transportasi NTB seperti angkutan, terminal dan jalan raya secara umum sudah baik. "Namun secara manajemen transportasi publik harus dibarengi dengan kesadaran masyarakat," ujarnya.

Oleh karena itu, pihaknya menekankan, pekerjaan rumah terbesar adalah angkutan darat dalam provinsi yang bertujuan menekan angka kecelakaan lalu lintas. Ia menyebutkan meski secara umum transportasi sudah baik, namun masih banyak yang menggunakan angkutan bak terbuka untuk angkutan orang, kelaikan angkutan publik antar pulau maupun angkutan barang juga banyak ditemukan kelebihan kapasitas.

Baca juga: Bali tempat favorit keluarga Indonesia untuk berlibur
Baca juga: Pemprov NTB menekankan edukasi atasi parkir liar di destinasi wisata


Di sisi lain, pihaknya telah mengelola terminal tipe B di Bima dan Sumbawa dengan fasilitas yang baik. Tinggal terminal Renteng, Tanjung dan pelabuhan Bangsal yang masih harus dilakukan penertiban dan peningkatan fasilitas.

"Begitu pula dengan ruas jalan nasional yang baik masih belum dilengkapi dengan fasilitas rambu keselamatan yang baik. Tapi lalu lintas kapal pesiar di Gili Mas juga sudah beraktivitas dengan masuknya enam kapal pesiar tahun ini," katanya.