Jakarta (ANTARA) - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto menginstruksikan kepada jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna agar jaringan telekomunikasi di wilayah bencana tanah longsor Pulau Serasan, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, dapat segera dipulihkan.
Suharyanto mengatakan telekomunikasi merupakan hal yang sangat vital dan dibutuhkan dalam seluruh proses tanggap darurat bencana. “Komunikasi ini sangat vital. Saya sudah perintahkan. Karena satgas sudah terbentuk, Pak Bupati menjadi komandan satgas. Wakilnya Pak Dandim dan Pak Kapolres. Saya minta ini membereskan masalah komunikasi. Mengintegrasikan semua sarana komunikasi yang ada,” ujar Suharyanto dalam keterangan tertulis diterima di Jakarta, Kamis.
Di samping itu ia juga berharap kepada jejaring radio lokal seperti RAPI atau ORARI dapat membantu permasalahan jaringan telekomunikasi di sana, sehingga komunikasi antar-wilayah di dalam satu pulau tersebut dapat terhubung. “Kalau ada komunikasi lokal seperti RAPI dan ORARI itu juga bisa digunakan agar lebih bagus lagi,” kata Suharyanto.
Di sisi lain Suharyanto juga meminta seluruh stakeholder dapat mendukung pemulihan jaringan telekomunikasi di lokasi terdampak. Wilayah Pulau Serasan sebelumnya mendapatkan layanan sinyal telekomunikasi dari dua provider nasional.
Kepala BNPB berharap agar kedua penyedia jaringan itu dapat segera melakukan upaya perbaikan agar komunikasi dapat kembali pulih. "Sinyal ini bisa koordinasi dengan XL dan Telkomsel, ya kalau di sini. Mudah-mudahan komunikasi lebih lancar. Harus segera. Kalau bisa hari ini sudah clear,” ujar Suharyanto
Baca juga: BNPB memberikan dana siap pakai Rp350 juta kepada Pemkot Bima
Baca juga: Peningkatan bencana terjadi di penghujung musim hujan 2023
Sebagaimana diketahui bahwa sejak hari pertama terjadi bencana tanah longsor di Pulau Serasan, jaringan komunikasi di wilayah itu turut terdampak. Hal itu berdampak pada upaya percepatan rangkaian proses penanganan darurat, mulai dari pelaporan data dan informasi, koordinasi transportasi logistik pengiriman barang dan personel, serta koordinasi alat angkut jenis helikopter yang memang disiagakan oleh BNPB untuk penanganan darurat di Serasan.
Berita Terkait
Satgas Medis RSA datangi rumah warga tempat pengungsi
Senin, 13 Maret 2023 6:37
Sebanyak 12 orang korban tanah longsor Natuna terindentifikasi
Rabu, 8 Maret 2023 7:40
Peningkatan bencana terjadi di penghujung musim hujan 2023
Senin, 6 Maret 2023 21:35
Pangdam I/BB temukan 10 korban longsor di Pulau Serasan
Rabu, 8 Maret 2023 7:36
Kepala BNPB meninjau pelaksanaan vaksinasi antisipasi rabies di NTT
Kamis, 1 Februari 2024 5:17
Kepala BNPB Suharyono meminta warga Jatim waspadai curah hujan Februari
Rabu, 17 Januari 2024 7:04
Kepala BNPB minta waspadai potensi hujan di Humbang Hasundutan Sumut
Selasa, 5 Desember 2023 6:15
BNPB memberikan dukungan DSP Rp500 juta tangani banjir di Sumut
Selasa, 5 Desember 2023 6:14