Jakarta (ANTARA) - Perwakilan atlet tenis Indonesia yang akan tampil pada kejuaraan tenis internasional “Harum Energy Men's World Tennis Tour” di lapangan tenis Hotel Sultan, Jakarta, 10 Juni sampai 2 Juli ditargetkan Pengurus Pusat Persatuan Lawn Tenis Indonesia (PP Pelti) untuk meraih poin sebanyak-banyaknya.
Perwakilan petenis Indonesia yang tampil di kejuaraan internasional tersebut yaitu Justin Barki (23), Giorgio Soemarno (22), Claudio Renardi Lumanau (19), dan Renaldi Aqila Arifadli Salim (17).
Tim Merah Putih juga masih berpeluang menambah wakilnya setelah tiga petenis yaitu Gunawan Trismuwantara (20), Achad Imam Maruf (26), dan Tegar Abdi Satrio Wibowo (20) melaju ke babak final kualifikasi yang akan dimainkan pada Selasa (13/6).
“Dengan turnamen ini kita berharap atlet-atlet kita bisa memperoleh poin-poin tersebut, yang paling penting poin, dari poin itu peringkat. Dari multievent pun itu di dalam drawing juga dilihat dari peringkatnya,” kata Ketua Bidang Perwasitan dan Kepelatihan PP Pelti Susan Soebakti pada konferensi pers Harum Energy Men's World Tennis Tour di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (12/6).
Ghofar Ismail dari Bidang Hubungan Luar Negeri PP Pelti juga mengutarakan hal yang sama dengan apa yang diucapkan Susan Soebakti.
Ia mengatakan, atlet-atlet Indonesia yang mengikuti Harum Energy Men's World Tennis Tour diharapkan memanfaatkan turnamen tersebut untuk menaikkan ranking agar dapat mengikuti turnamen yang lebih besar ke depannya.
“Kalo target apa yang ingin kita raih adalah meraih prestasi sebaik-baiknya. Tapi untuk kesana tentu saja penting sekali misi kita untuk menambah poin dari setiap pemain-pemain kita yang ikut di turnamen ini,” ucap Ghofar.
“Kita berharap ke depan pemain-pemain muda kita terutama itu dapat meningkatkan rankingnya melalui turnamen-turnamen yang diselenggarakan di rumah kita sendiri. Dengan demikian nanti mereka akan siap terjun ke turnamen yang lebih tinggi,” imbuhnya.
Setelah sukses menjadi juara umum tenis SEA Games 2023 Kamboja bulan lalu dengan raihan empat emas, dua perak, dan tiga perunggu, tim tenis Indonesia akan melakoni tiga event besar terdekat yaitu Fed Cup (Piala Billie Jean King) pada 24-29 Juli, Davis Cup pada 15-16 dan 16-17 September, dan juga Asian Games Hangzou China pada 23 September sampai 8 Oktober.
Ghofar pun berharap atlet-atlet Indonesia yang akan tampil pada ketiga turnamen itu meraih hasil yang maksimal.
“Kemudian event terdekat nanti ke depan nanti kita punya Asian Games dan juga ada Davis Cup, Fed Cup,” kata Ghofar.
“Tentu saja ini akan menjadi agenda penting kita, mudah-mudahan kita akan tampil maksimal di sana,” lanjutnya.
Dalam kesempatan yang sama, selain ladang sempurna untuk meraih poin bagi para atlet, Ghofar juga mengatakan adanya turnamen internasional di Indonesia juga akan bermanfaat bagi para wasit tenis Tanah Air untuk mempertajam jam terbang.
“Dengan menambah, kemampuan, pengalaman bagi referee kita yang di bawah koordinasi ibu Susan di Pelti dimana referee itu butuh pengalaman. Kalo kita tidak ada turnamen, jarang turnamen, referee gak tajam juga,” ucap Ghofar.
Adapun, dari kacamata organisasi, Ghofar juga mengatakan pertenisan Indonesia juga akan terpandang dengan adanya penyelenggaraan turnamen yang dimainkan di lapangan tenis Hotel Sultan ini.
“Secara organisasi juga sangat beruntung berarti Indonesia ini di peta pertenisan Asia bahkan dunia juga terpandang,” ujar Ghofar.
Harum Energy Men's World Tennis Tour 2023 merupakan agenda resmi dari Federasi Tenis Internasional (ITF) yang menjadi pintu masuk petenis yang tengah merintis karier di dunia profesional.
Harum Energy adalah perusahaan tambang yang aktif mendukung kegiatan olahraga, terkhusus tenis di Indonesia dalam dekade terakhir.
Total hadiah yang diperebutkan dalam turnamen internasional ini adalah sebesar 45 ribu dollar US atau sekitar Rp670 juta rupiah.
Baca juga: Petenis Djokovic kondisi cedera di tengah French Open
Baca juga: Ganda Putra Christo/Nathan melaju ke babak kedua BNI MedcoEnergi
Merujuk situs ITF hingga Jumat (9/6), Harum Energy Men's World Tennis Tour akan diikuti petenis yang berasal dari 32 negara.
