Ia mengatakan terinci untuk ketersediaan hewan kurban berdasarkan jenisnya meliputi untuk sapi ada sebanyak 21.917 ekor, kerbau 646 ekor, kambing 59.558 ekor, dan domba 5.539 ekor yang tersebar di 15 kabupaten serta kota di Provinsi Lampung.
"Dengan jumlah ketersediaan tersebut pada 2023 ini, ada prediksi kenaikan kebutuhan hewan kurban berdasarkan angka pemotongan sebesar 2 persen dari tahun sebelumnya," katanya pula.
Dia menjelaskan tahun sebelumnya jumlah pemotongan sapi 17.815 ekor, dan proyeksi tahun ini akan ada 18.171 ekor. Lalu kerbau dari 165 ekor menjadi 168 ekor, kambing dari 53.321 ekor menjadi 54.387 ekor, dan domba dari tahun sebelumnya jumlah pemotongan ada 626 ekor, menjadi 639 ekor. "Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa ada surplus sebanyak 3.746 ekor untuk sapi, 478 ekor untuk ternak kerbau, 5.171 ekor kambing, dan 4.900 ekor jenis domba," katanya lagi.
Menurut dia, adanya ketersediaan hewan kurban tersebut diharapkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat pada Idul Adha. Terinci jumlah total hewan kurban di 15 kabupaten dan kota di Lampung meliputi Kota Bandarlampung berjumlah 2.230 ekor, Metro 1.320 ekor, Kabupaten Lampung Utara 5.302 ekor, Lampung Selatan 6.521 ekor.
Baca juga: Ketersediaan hewan kurban di Palangka Raya menjelang Idul Adha
Baca juga: Distan Mataram membentuk tim pemeriksa kesehatan hewan kurban
Baca juga: Ketersediaan hewan kurban di Palangka Raya menjelang Idul Adha
Baca juga: Distan Mataram membentuk tim pemeriksa kesehatan hewan kurban
Lalu, Kabupaten Lampung Barat ada 1.663 ekor, Lampung Timur 22.760 ekor, Lampung Tengah 9.258 ekor, Pesawaran 5.337 ekor, Tanggamus 18.322 ekor, Pesisir Barat 1.664 ekor. Selanjutnya di Kabupaten Tulangbawang ada 6.156 ekor, Tulangbawang Barat 3.056 ekor, Mesuji 1.162 ekor, dan Waykanan 1.479 ekor.
