Mataram (ANTARA) - Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat meraih penghargaan dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam peringkat pertama di bidang pencegahan aksi tindak pidana perdagangan orang (TPPO).
Dirreskrimum Polda NTB Kombes Teddy Ristiawan melalui sambungan telepon, Kamis, mengatakan penghargaan dari Kapolri tersebut tidak kemudian membuat Polda NTB berpuas diri untuk mencegah maupun menindak tegas sindikat dari aksi TPPO.
"Penghargaan ini tidak kemudian menjadikan kami harus berpuas diri. Melainkan, ini akan terus menjadi penyemangat kami untuk lebih giat bekerja dalam memberantas aksi TPPO di NTB," kata Teddy.
Dia mengatakan bahwa banyak penilaian positif yang menjadikan Polda NTB mendapatkan juara pertama di bidang pencegahan TPPO. Selain melihat dari keberhasilan dalam mencegah beberapa aksi perekrutan maupun pemberangkatan pekerja migran Indonesia (PMI) nonprosedural, Polda NTB juga melakukan suatu gebrakan inovasi dengan menggandeng seluruh pihak yang berkaitan dengan perlindungan pekerja migran di luar negeri.
Hal tersebut ditandai dengan adanya penandatanganan nota kesepahaman dengan Pemerintah Provinsi NTB, Kanwil Kemenkumham NTB dan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI).
Sinergisitas tersebut berkaitan dengan tukar menukar informasi, sosialisasi, pencegahan hingga pembentukan satgas TPPO di setiap kabupaten/kota. Bahkan, Polda NTB turut mengerahkan seluruh personel bhabinkamtibmas di masing-masing desa/kelurahan dalam menyosialisasikan pencegahan TPPO, khususnya dalam perekrutan PMI.
Dengan perkembangan teknologi informasi saat ini, Polda NTB juga membuka layanan informasi dan pelaporan TPPO melalui saluran siaga atau hotline ke nomor 081138830666. "Layanan informasi ini kami buka untuk menerima segala bentuk persoalan yang berkaitan dengan TPPO dari masyarakat," ucap dia.
Penghargaan dari Kapolri tersebut terangkum dalam acara Awarding Day Apresiasi Kreasi 77 Polri Presisi untuk Negeri di Balai Samudera, Jakarta, Rabu (12/7). Dalam kegiatan yang masuk pada rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Bhayangkara, Kapolri yang secara langsung menyerahkan penghargaan.
Baca juga: Polda NTB ungkap kasus pengoplosan gas LPG bersubsidi
Baca juga: Polda Kepri gagalkan pengiriman calon PMI ilegal
Untuk penerimaan penghargaan di bidang pencegahan TPPO, Polda NTB hadir dengan diwakilkan Dirreskrimum Polda NTB Kombes Pol. Teddy Ristiawan. Dalam bidang tersebut, Polda NTB meraih juara pertama dengan posisi kedua Polda Sumatera Selatan dan ketiga adalah Polda Bali.
Berita Terkait
Penyidik kepolisian belum kembalikan berkas perkara Agus
Senin, 16 Desember 2024 19:28
Kajati NTB: Rekonstruksi kasus Agus untuk sempurnakan alat bukti
Senin, 16 Desember 2024 18:46
Kajati NTB tak persoalkan Agus Buntung gunakan almamater saat rekonstruksi
Senin, 16 Desember 2024 18:39
Polda NTB diminta terapkan UU TPKS dalam kasus Agus Buntung
Kamis, 12 Desember 2024 8:53
Polda NTB gelar rekonstruksi kasus pelecehan tersangka tunadaksa Agus
Rabu, 11 Desember 2024 15:47
Kejaksaan beri ruang Polda tangani dugaan gratifikasi Kakanwil Kemenag NTB
Selasa, 10 Desember 2024 16:01
Kajati NTB: Berkas perkara tersangka tunadaksa belum lengkap
Senin, 9 Desember 2024 16:41
Tersangka penyandang disabilitas IWAS jalani pemeriksaan di Polda NTB
Senin, 9 Desember 2024 16:29