Surabaya (ANTARA) - Bakal calon presiden Anies Baswedan mengajak warga Kota Surabaya, Jawa Timur, bersama-sama mewujudkan agenda perubahan yang digaungkan bersama Muhaimin Iskandar dan partai yang tergabung di Koalisi Perubahan. "Perubahan ini tidak bisa dikerjakan sendiri, umat harus bekerja bersama," kata Anies dalam keterangannya di Surabaya, Senin.
Hal itu disampaikan Anies saat menghadiri acara "Sidosermo Bersholawat" dalam rangka Maulid Akbar sekaligus Haul Assayyid Sulaiman Mojoagung Jombang di lingkungan Pondok Sidosermo, Kota Surabaya, Minggu (1/10) malam. Perubahan yang didasari adanya keterlibatan banyak pihak diyakini mampu berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
"Insyaallah negeri ini sejahtera, gemah ripah loh jinawi," ucapnya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu meminta didoakan oleh warga Kota Surabaya agar langkahnya bersama Muhaimin Iskandar mengarungi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 bisa berujung kemenangan. "Doakan perjuangan ini, bantu perjuangan ini insyaallah dibukakan pintu-pintu keberhasilan untuk kami. Insyaallah perubahan siap saya lakukan," katanya.
Dia mengingatkan masyarakat di kota setempat bisa menyalurkan hak pilihnya saat agenda pemilihan umum (pemilu) yang digelar tahun depan. "Perubahan tidak hanya pakai demo, tidak hanya pakai protes, mengubahnya melalui pemilihan umum (pemilu), pilpres, pemilihan kepala daerah (pilkada),"
Kedatangan bakal calon presiden Anies Baswedan juga untuk meresmikan Gedung Posko Aswaja berlokasi di lingkungan Pondok Sidosermo. Kedatangan Anies di Ponpes Sidosermo disambut Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai NasDem Jawa Timur Sri Sajekti Sudjunadi, bakal calon legislatif Lita Machfud Arifin, mantan Kapolda Jawa Timur yang juga mantan calon Wali Kota Surabaya pada Pilkada 2020 Machfud Arifin, Pendiri dan Ketua Aswaja K.H. Mas Faqihudin Muhajir Basyaiban.
Usai kegiatan "Sidosermo Bersholawat", Anies menuju Makam Ndresmo untuk berziarah ke Makam Sayyid Ali Asghor Basyaiban. Sesuai dengan jadwal KPU RI, pendaftaran bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden RI mulai19 Oktober hingga 25 November 2023.
Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu (UU Pemilu) mengatur pasangan calon presiden/wakil presiden diusulkan oleh partai politik atau gabungan partai politik peserta pemilu yang memenuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 20 persen dari jumlah kursi DPR atau memperoleh 25 persen dari suara sah secara nasional pada pemilu anggota DPR sebelumnya.
Baca juga: Anies berkunjung ke Kiai Najih Maimoen Rembang
Baca juga: Aakdemisi soroti koalisi pilpres alami kebuntuan
Saat ini ada 575 kursi di parlemen sehingga pasangan calon presiden/wakil presiden pada Pilpres 2024 harus memiliki dukungan minimal 115 kursi dari DPR RI. Pasangan calon juga dapat diusung oleh parpol atau gabungan parpol peserta Pemilu 2019 yang total perolehan suara sahnya minimal 34.992.703 suara.
Berita Terkait
Dukungan Anies Baswedan dongkrak elektabilitas Pramono-Rano
Jumat, 22 November 2024 14:39
Anies Baswedan percaya proses peradilan Tom Lembong berjalan transparan
Rabu, 30 Oktober 2024 16:54
Viral!! Benarkah Anies Baswedan bakal gantikan Gibran jadi wakil presiden
Selasa, 1 Oktober 2024 14:18
Anies Baswedan soroti banyak mahasiswa jadi korban kekerasan saat demo di DPR
Sabtu, 31 Agustus 2024 18:07
Jokowi bantah jegal Anies di Pilkada Jakarta dan Jabar
Sabtu, 31 Agustus 2024 18:02
Anies Baswedan tak mau masuk partai karena banyak kubu tersandera kekuasaan
Sabtu, 31 Agustus 2024 17:59
Anies Baswedan bakal bentuk partai baru usai gagal di Pilkada Jakarta 2024
Sabtu, 31 Agustus 2024 17:54
Pasangan Cagub Jakarta Pramono-Rano nyatakan terbuka siapapun ingin jadi tim sukses
Jumat, 30 Agustus 2024 21:05